Purwakarta (Antaranews Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mewaspadai ancaman kebakaran hutan dan kekeringan pada musim kemarau tahun ini, khususnya di daerah yang rawan kekeringan.
"Musim kemarau sudah terjadi. Kami mewaspadai ancaman dampak musim kemarau ini seperti kekeringan dan kebakaran," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana setempat Wahyu Wibiesono, di Purwakarta, Kamis.
Ia juga mengimbau agar masyarakat ikut mengantisipasi kebakaran hutan dengan tidak membakar sampah sembarangan.
Terkait dengan ancaman kekeringan, ia menyatakan terdapat beberapa daerah yang diwaspadai. Di antaranya Kecamatan Bungursari, Jatiluhur, Campaka, Cibatu, Tegalwaru, dan Kecamatan Pondoksalam.
Ia menyatakan sepanjang musim kemarau ini pihaknya siap menyalurkan bantuan air bersih ke daerah-daerah yang mulai kesulitan air bersih pada musim kemarau.
Bantuan air bersih bisa dilakukan, karena selama ini pihaknya telah mengoptimalkan koordinasi dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Purwakarta.
"Bagi yang membutuhkan air bersih, silakan melapor. Kami akan meyalurkan air bersih," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Musim kemarau sudah terjadi. Kami mewaspadai ancaman dampak musim kemarau ini seperti kekeringan dan kebakaran," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana setempat Wahyu Wibiesono, di Purwakarta, Kamis.
Ia juga mengimbau agar masyarakat ikut mengantisipasi kebakaran hutan dengan tidak membakar sampah sembarangan.
Terkait dengan ancaman kekeringan, ia menyatakan terdapat beberapa daerah yang diwaspadai. Di antaranya Kecamatan Bungursari, Jatiluhur, Campaka, Cibatu, Tegalwaru, dan Kecamatan Pondoksalam.
Ia menyatakan sepanjang musim kemarau ini pihaknya siap menyalurkan bantuan air bersih ke daerah-daerah yang mulai kesulitan air bersih pada musim kemarau.
Bantuan air bersih bisa dilakukan, karena selama ini pihaknya telah mengoptimalkan koordinasi dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Purwakarta.
"Bagi yang membutuhkan air bersih, silakan melapor. Kami akan meyalurkan air bersih," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018