Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Palang Merah Indonesia (PMI) mulai menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam melalui Program Transfer Tunai (PTT), salah satunya untuk korban bencana erupsi Gunung Agung, Bali.

"Satu per satu daerah yang terkena bencana alam mulai kami salurkan bantuan melalui PTT ini, seperti erupsi Gunung Agung, Bali dan beberapa daerah lainnya termasuk Kabupaten Sukabumi yang merupakan daerah rawan bencana di Indonesia," kata Kepala Sub Divisi Tanggap Darurat dan Pemulihan PMI Pusat Ridwan Sobri Carman melalui sambungan nomor teleponnya, Senin.

Sasaran program itu untuk warga dengan mata pencaharian pertanian dan kerajinan yang diharapkan dapat dijadikan modal untuk mengembangkan ekonomi kreatif sehingga dapat menopang kehidupan warga pascastatus darurat siaga erupsi Gunung Agung.

Menurutnya, bantuan PTT itu merupakan salah satu cara PMI memberikan bantuan di mana penerima manfaat lebih fleksibel, mudah, praktis serta efisien untuk memilih barang bantuan yang diinginkan.

Dalam pelaksanaannya, PTT mendapatkan dukungan dari Pemerintah Australia melalui Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (Department of Foreign Affairs and Trade/DFAT) dan (International Federation of Red Cross) IFRC.

"PTT ini akan mempermudah korban bencana untuk mendapatkan bantuan sesuai dengan keinginannya, sehingga para korban bisa memilih apa yang dibutuhkannya pascaterkena dampak bencana," tambahnya.

Sementara, Koordinator Lapangan (Korlap) PMI Provinsi Bali I Gede Sudiartha mengatakan PTT ini adalah bentuk komitmen dari PMI untuk terus membantu warga yang terdampak bencana dan memberikan pelayanan.

Dalam pelaksanaannya, pihaknya akan menyalurkan bantuan tersebut ke 48 kelompok, baik sektor pertanian maupun kerajinan, yang tersebar di enam desa wilayah kawasan rawan bencana (KRB) III di wilayah Gunung Agung, Kabupaten Karangasem dengan menggunakan nomor rekening Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali.

"Nilai transfer yang diberikan merupakan hasil analisis untuk pengembangan mata pencaharian bidang pertanian dan kerajinan dengan total bantuan yang disalurkan senilai Rp1.467.450.000 untuk sebanyak 2.476 jiwa penerima manfaat," katanya.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018