Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Wali Kota Sukabumi M Muraz meminta kepada media massa ikut membantu kelancaran pelaksanan Pemilihan Kepala Daerah Kota Sukabumi 2018 dengan memberikan informasi yang tidak memicu kenaikan suhu politik.
"Media sangat berperan dalam menjaga suhu politik di daerah yang tengah melaksanakan pilkada seperti di Kota Sukabumi. Seperti memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang berpolitik yang santun," katanya di Sukabumi, Minggu.
Selain itu, informasi yang benar juga bisa mengantisipasi terjadinya gesekan antarpendukung calon kepala daerah dan semua calon bisa bekerja sama dengan baik.
Menurutnya, media sangat berpengaruh terhadap masyarakat, untuk itu kerja sama yang baik dengan media dapat menjaga suasana di Sukabumi sehingga pilkada bisa berlangsung dengan aman, tenang, tenteram dan damai.
Ia pun mencontohkan Pilkada Kabupaten Sukabumi 2015 lalu menjadi salah satu contoh terjalinnya kerja sama yang baik dengan media.
Dengan pemberitaan yang positif sebelum dan setelah berlangsungnya pilkada maka tidak terjadi bentrokan antarpendukung pasangan calon dan semua pihak bisa menerima hasil pilkada.
Media yang merupakan pilar demokrasi bangsa ini pun peranannya sangat penting dalam memberikan pencerdasan kepada masyarakat agar dalam menentukan hak pilihnya tidak salah.
"Pada pilkada ini kami sangat bergantung kepada peran serta awak media untuk memberikan pengertian kepada masyarakat serta untuk mencegah adanya berita-berita hoax," tambahnya.
Muraz mengatakan peranan media pun penting dalam mengantipasi warga yang memilih menjadi golongan putih.
Melalui berbagai berita positif yang disajikan diharapkan warga bisa mengetahui visi dan misi setiap calon wali dan wakil wali kota mendatang sehingga masyarakat mau menyalurkan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Media sangat berperan dalam menjaga suhu politik di daerah yang tengah melaksanakan pilkada seperti di Kota Sukabumi. Seperti memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang berpolitik yang santun," katanya di Sukabumi, Minggu.
Selain itu, informasi yang benar juga bisa mengantisipasi terjadinya gesekan antarpendukung calon kepala daerah dan semua calon bisa bekerja sama dengan baik.
Menurutnya, media sangat berpengaruh terhadap masyarakat, untuk itu kerja sama yang baik dengan media dapat menjaga suasana di Sukabumi sehingga pilkada bisa berlangsung dengan aman, tenang, tenteram dan damai.
Ia pun mencontohkan Pilkada Kabupaten Sukabumi 2015 lalu menjadi salah satu contoh terjalinnya kerja sama yang baik dengan media.
Dengan pemberitaan yang positif sebelum dan setelah berlangsungnya pilkada maka tidak terjadi bentrokan antarpendukung pasangan calon dan semua pihak bisa menerima hasil pilkada.
Media yang merupakan pilar demokrasi bangsa ini pun peranannya sangat penting dalam memberikan pencerdasan kepada masyarakat agar dalam menentukan hak pilihnya tidak salah.
"Pada pilkada ini kami sangat bergantung kepada peran serta awak media untuk memberikan pengertian kepada masyarakat serta untuk mencegah adanya berita-berita hoax," tambahnya.
Muraz mengatakan peranan media pun penting dalam mengantipasi warga yang memilih menjadi golongan putih.
Melalui berbagai berita positif yang disajikan diharapkan warga bisa mengetahui visi dan misi setiap calon wali dan wakil wali kota mendatang sehingga masyarakat mau menyalurkan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018