Bekasi (Antara Megapolitan) - Aktivitas persiapan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2018 di Kota Bekasi, Jawa Barat terganggu oleh dampak renovasi kantor sekretariat Komisi Pemilihan Umum setempat di Jalan Ir H Djuanda, Bekasi Timur sejak awal Oktober 2017.
"Untuk sementara, sekretariat kami dipindahkan selama empat bulan ke lokasi yang lain sambil menunggu renovasi selesai," kata Komisioner KPU Kota Bekasi Nurul Sumarheni, di Bekasi, Sabtu.
Menurut dia, sejumlah aktivitas KPU terkait tahapan Pemilihan Gubernur Jawa Barat, Pemilihan Wali Kota Bekasi, dan Pemilihan Umum turut terdampak.
Proses renovasi terhadap gedung KPU Kota Bekasi agar lebih representatif untuk menampung sejumlah kegiatan KPU yang tengah disibukkan dengan tahapan tiga pemilihan sekaligus.
"Kantor akan dibangun dua lantai dengan keberadaan aula yang representatif, mengingat sejumlah tahapan pemilihan umum membutuhkan ruang yang luas untuk menampung audiens yang hadir," katanya.
Menurut Nurul, kegiatan itu telah disepakati pihaknya dan Pemkot Bekasi untuk dilaksanakan pada 2017 dengan dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Bekasi tahun 2017, namun baru berjalan pada Oktober 2017.
"Padahal pada saat ini sudah masuk ke sejumlah tahapan agenda-agenda pemilihan. Jelas aktivitas kami juga terdampak," katanya pula.
Akibatnya, kantor sekretariat KPU Kota Bekasi berlantai dua itu terpaksa diungsikan untuk sementara hingga renovasi gedung rampung.
Lokasi yang dipilih menjadi gedung kantor sementara adalah sebuah rumah toko di Jalan Kartini, Kecamatan Bekasi Timur yang berjarak sekitar 1 kilometer dari kantor eksisting.
Bangunan ruko yang menjadi kantor sementara tersebut semula merupakan kantor sekaligus minimarket Koperasi Tirta Mukti milik Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bhagasasi.
Menurut rencana, renovasi gedung kantor KPU Bekasi akan berlangsung hingga Januari 2018.
Selama menunggu rampung pengerjaan renovasi, operasional kantor berlangsung di gedung pindahan sementara tersebut.
"Selama kurun waktu tersebut, ada sejumlah agenda tahapan pemilihan yang berlangsung," kata dia.
Agenda tersebut antara lain pendaftaran partai peserta pemilu, pendaftaran juga pelantikan petugas pemilihan kecamatan serta petugas pemungutan suara, pendaftaran calon Pilwalkot Bekasi dari jalur independen, dan pendaftaran kandidat pilwalkot dari jalur partai.
"Selama masih bisa dilaksanakan di kantor sementara ini, ya di sini lah tempatnya. Namun jika sekiranya membutuhkan area luas karena melibatkan jumlah orang yang banyak, kemungkinan kami sewa tempat," katanya pula.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Untuk sementara, sekretariat kami dipindahkan selama empat bulan ke lokasi yang lain sambil menunggu renovasi selesai," kata Komisioner KPU Kota Bekasi Nurul Sumarheni, di Bekasi, Sabtu.
Menurut dia, sejumlah aktivitas KPU terkait tahapan Pemilihan Gubernur Jawa Barat, Pemilihan Wali Kota Bekasi, dan Pemilihan Umum turut terdampak.
Proses renovasi terhadap gedung KPU Kota Bekasi agar lebih representatif untuk menampung sejumlah kegiatan KPU yang tengah disibukkan dengan tahapan tiga pemilihan sekaligus.
"Kantor akan dibangun dua lantai dengan keberadaan aula yang representatif, mengingat sejumlah tahapan pemilihan umum membutuhkan ruang yang luas untuk menampung audiens yang hadir," katanya.
Menurut Nurul, kegiatan itu telah disepakati pihaknya dan Pemkot Bekasi untuk dilaksanakan pada 2017 dengan dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Bekasi tahun 2017, namun baru berjalan pada Oktober 2017.
"Padahal pada saat ini sudah masuk ke sejumlah tahapan agenda-agenda pemilihan. Jelas aktivitas kami juga terdampak," katanya pula.
Akibatnya, kantor sekretariat KPU Kota Bekasi berlantai dua itu terpaksa diungsikan untuk sementara hingga renovasi gedung rampung.
Lokasi yang dipilih menjadi gedung kantor sementara adalah sebuah rumah toko di Jalan Kartini, Kecamatan Bekasi Timur yang berjarak sekitar 1 kilometer dari kantor eksisting.
Bangunan ruko yang menjadi kantor sementara tersebut semula merupakan kantor sekaligus minimarket Koperasi Tirta Mukti milik Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bhagasasi.
Menurut rencana, renovasi gedung kantor KPU Bekasi akan berlangsung hingga Januari 2018.
Selama menunggu rampung pengerjaan renovasi, operasional kantor berlangsung di gedung pindahan sementara tersebut.
"Selama kurun waktu tersebut, ada sejumlah agenda tahapan pemilihan yang berlangsung," kata dia.
Agenda tersebut antara lain pendaftaran partai peserta pemilu, pendaftaran juga pelantikan petugas pemilihan kecamatan serta petugas pemungutan suara, pendaftaran calon Pilwalkot Bekasi dari jalur independen, dan pendaftaran kandidat pilwalkot dari jalur partai.
"Selama masih bisa dilaksanakan di kantor sementara ini, ya di sini lah tempatnya. Namun jika sekiranya membutuhkan area luas karena melibatkan jumlah orang yang banyak, kemungkinan kami sewa tempat," katanya pula.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017