Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Jawa Barat, terus melakukan mitigasi untuk memetakan wilayah rawan potensi terjadi musibah banjir saat pemungutan suara berlangsung karena kondisi saat ini sudah memasuki musim hujan.

"Titik-titik tempat pemungutan suara (TPS) rawan banjir pun dipindahkan ke area lebih aman," kata Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Jaoharul Alam saat menghadiri rapat konsolidasi kesiapan Pilkada 2024 tingkat Provinsi Jawa Barat yang dibuka Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu.

Pemkab Bekasi juga, kata dia, memiliki langkah strategis untuk mengantisipasi potensi gangguan atau ancaman yang mungkin timbul dan diprediksi menghambat proses pemilihan secara demokratis.

Baca juga: BPBD Kabupaten Bekasi dirikan enam pos aju tanggulangi potensi bencana Pilkada

Pada kesempatan itu, Jaoharul menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bekasi memastikan telah siap menyelenggarakan pesta demokrasi rakyat lima tahunan yakni pemilihan kepala daerah atau Pilkada 27 November 2024 mengingat seluruh persiapan sudah dijalankan dengan baik.

"Pemerintah daerah diinstruksikan oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat untuk terus memperhatikan kesiapan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. Di wilayah Kabupaten Bekasi tentu sudah siap dan memiliki langkah strategis untuk memitigasi berbagai potensi kerawanan hambatan pilkada," katanya.

Dia menjelaskan tahapan masa tenang di Kabupaten Bekasi diisi dengan kegiatan pembersihan alat peraga kampanye serta pendistribusian kebutuhan logistik menuju tempat pemungutan suara (TPS) yang dikawal secara langsung oleh Penjabat Bupati Bekasi bersama unsur forkopimda setempat.

Baca juga: Kabupaten Bekasi siagakan alat berat antisipasi bencana

"Pak Bupati bersama Kapolres, Dandim, Kajari serta unsur forkopimda lain bahkan turut memeriksa langsung gudang logistik di sejumlah wilayah untuk memastikan dapat digunakan secara layak dan aman," katanya.

Dia meminta masyarakat tetap tenang dan saling menjaga ketertiban umum serta kondusif wilayah untuk mewujudkan pilkada berkualitas, sehingga mampu melahirkan pemimpin daerah yang memiliki kompetensi sesuai dengan kehendak rakyat.

"Dimohon masyarakat ikut berpartisipasi dengan baik dan cerdas untuk mewujudkan pilkada berkualitas di Kabupaten Bekasi. Saling menghormati dan menjaga kondusif wilayah masing-masing," ucapnya.

Baca juga: Pemkab Bekasi menggelar apel kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin dalam kesempatan itu menegaskan bahwa kesiapan pilkada oleh pemerintah daerah sangat diperlukan untuk memastikan pesta demokrasi berjalan aman dan lancar.

Ia menekankan seluruh petugas penyelenggara untuk menjunjung tinggi azas taat hukum, memahami serta menerapkan secara efektif guna mewujudkan pilkada yang jujur, adil dan demokratis sekaligus meminimalisir terjadi sengketa.

"Tentu kesiapan ini harus dilakukan, dipertegas dan dikawal ketat oleh seluruh pemangku kepentingan, mengingat Jawa Barat merupakan daerah besar sehingga kepala daerah harus turut berpartisipasi," kata dia.
 

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024