Bogor (Antara Megapolitan) - Sebanyak 187 pejabat struktural eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, berganti posisi tekait dengan rotasi yang dilakukan Wali Kota Bima Arya Sugiarto, Jumat.

Menurut Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, ratusan pejabat yang dilantik tersebut, ada yang dirotasi, ada juga yang mendapat promosi jabatan.

Sebelum pelantikan, dia banyak menerima aspirasi, harapan, dan keinginan terkait dengan posisi yang diharapkan, baik yang disampaikan secara perorangan, kedinasan, maupun kelembagaan.

"Wajar jika ada harapan dari pribadi, perorangan, atau kedinasan. Yang penting untuk kita camkan dan kami yakini bahwa harapan itu karena warga Kota Bogor ingin dilayani sebaik-baiknya," kata Bima.

Apa yang diinginkan para aparatur sipil negara tersebut kembali pada dua hal, yakni proses dan aturan. Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) telah menegaskan bahwa proses yang berjalan sesuai dengan aturan kepegawaian.

"Kepangkatan, jabatan, golongan, kepatutan, dan kelayakan, semua sesuai dengan aturan," katanya.

Di hadapan ratusan pejabat yang dilantik, Bima menekankan bahwa dalam proses tidak ada jalan singkat menuju puncak. Tidak ada jalan pintas menuju pentas, dan tidak ada jalan mudah untuk mengubah.

"Kepada semua, bekerjalah dengan ikhlas untuk kepentingan masyarakat banyak. Mudah-mudahan semua akan indah pada waktunya," kata Bima.

Pejabat struktural eselon IV A dan IV B yang dirotasi sebanyak 130 orang, sementara yang mendapat promosi 54 orang.

Untuk Golongan III B, promosi seorang dan rotasi dua orang. Total pejabat yang dilantik sebanyak 187 orang.

Sebelumnya, pada bulan Juli 2017, Pemerintah Kota Bogor merotasi sejumlah pejabat Eselon III, total ada 44 pejabat yang dilantik.

Pewarta: Laily Rahmawaty

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017