Biro Hubungan Masyarakat dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) kembali meraih prestasi dengan menerima lima penghargaan dalam ajang Anugerah Media Humas (AMH) dan Anugerah Humas Indonesia (AHI) 2024.
Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia, Jumat, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mengapresiasi kerja keras tim Biro Humas dan KIP UI.
Setiap tahun Humas dan KIP UI selalu mendapat penghargaan, meskipun untuk kategori yang berbeda.
"Penghargaan ini memacu kami untuk meningkatkan kinerja dan lebih berinovasi lagi," ujarnya.
UI meraih tiga penghargaan silver dari AHI untuk kategori laporan pelayanan informasi publik, media sosial, dan majalah cetak edisi XXIII/2023.
Selain itu, UI juga mendapatkan penghargaan bronze dari AHI untuk kategori pengelolaan dan penyajian informasi publik serta media sosial di ajang AMH.
Ia menambahkan bahwa sebagai kampus unggulan di Indonesia dan Asia Tenggara, UI berkomitmen untuk menjalankan tanggung jawab sosialnya dengan menyampaikan informasi kepada masyarakat secara transparan, baik melalui media konvensional maupun digital.
"Instagram UI, yang saat ini memiliki 1 juta pengunjung menjadi media interaktif yang dapat menjangkau semua lapisan, karenanya kami secara rutin terus memperbarui konten yang informatif dan edukatif,” katanya.
Sebagai badan publik, UI terus menunjukkan komitmen untuk menjadi institusi yang terbuka, inklusif, dan informatif.
“Pencapaian untuk kategori laporan pelayanan dan penyajian informasi publik ini tentunya memotivasi kami untuk terus meningkatkan layanan kepada masyarakat yang cepat, tepat dan responsif,” katanya.
Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia bersama Finda Salsabila (ANTARA/ Foto: Humas UI)
Dalam sambutannya pada ajang AMH, Pejabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menekankan pentingnya peran humas dalam mensosialisasikan kebijakan dan program instansi yang mereka wakili.
"Adaptasi terhadap perkembangan teknologi digital di tengah transformasi ini sangat vital, dalam memastikan informasi dapat diakses dengan cepat dan transparan," ujarnya.
Sementara itu, CEO Humas Indonesia, Asmono Wikan, menyampaikan apresiasi terhadap badan publik yang terus berinovasi dalam keterbukaan informasi.
“Kami sangat menghargai badan publik yang mampu berinovasi dalam menyajikan keterbukaan informasi. Apalagi di era digital ini, tantangannya semakin kompleks, sehingga penting untuk selalu berinovasi," ujarnya.
Penghargaan yang diterima UI ini menunjukkan komitmen institusi tersebut dalam menyampaikan informasi secara terbuka, adaptif terhadap perkembangan teknologi, dan responsif terhadap kebutuhan publik.
UI terus berupaya menjadi contoh dalam keterbukaan informasi dan menjadi inspirasi bagi lembaga-lembaga lainnya.
