Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Tohaga menyusun Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru sebagai upaya meningkatkan pendapatan dari pasar-pasar yang ada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga Haris Setiawan di Cibinong, Selasa, mengungkapkan pada SOTK baru ini ada penambahan dua divisi, yakni Divisi Kesekretariatan serta kedua yakni Divisi Jasa dan Usaha.

"Kebetulan direksi saat ini baru terbentuk maka kita memandang perlu ada SOTK atau penambahan bidang yang baru. Dan ini juga kan upaya kita untuk menambah pendapatan," ungkap Haris.

Ia menjelaskan pembentukan SOTK ini merupakan hak atau kewenangan direksi. Terlebih, kata dia, pembentukan ini juga dilakukan sebagaimana hasil evaluasi kerja selama lima tahun yang telah dilaksanakan oleh direksi sebelumnya.

Baca juga: Perumda Tohaga Bogor digitalisasi transaksi di Pasar Cigombong

"Pada saat perusahaan membutuhkan ada divisi baru untuk dibentuk maka kita diperbolehkan," ujarnya.

Haris menerangkan Divisi Kesekretariatan membawahi tiga bidang lainnya yaitu Bagian Hukum, Humas Protokol dan Administrasi serta Bisnis Digital bernama Teknologi Informasi dan Media Bisnis.

Kemudian, Divisi Jasa dan Usaha yang berubah menjadi Bidang Jasa Pelayanan dan Bidang Bisnis.

Haris menyebutkan bahwa SOTK baru di bawah tiga direksi Perumda Pasar Tohaga saat ini juga dilakukan sejalan dengan upaya pengembangan program digitalisasi pasar seperti diamanatkan Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu.

"Karena visi dan misinya jelas yakni digitalisasi pasar rakyat, sehingga ini sejalan dengan upaya itu," kata Haris.

Baca juga: Pj Bupati Bogor lantik Direksi Tohaga di tengah-tengah pasar

Sementara, Direktur Umum Perumda Pasar Tohaga M Zakie Hanifan menambahkan bahwa SOTK ini dibentuk atas kesepakatan dan kesepahaman tiga direksi baru, yakni Direktur Utama Haris Setiawan termasuk juga Direktur Operasional Haris Ibrahim.

Pada kesepakatan tersebut, kata dia, SOTK baru salah satunya di Bidang Bisnis, memiliki tujuan untuk meningkatkan pendapatan Perumda Pasar Tohaga.

"Bidang bisnis itu bagaimana kita mencetak uang untuk pendapatan operasional perusahaan supaya lebih meningkat di luar core bisnisnya. Bisa mencari uang bagaimana bekerja sama dengan pihak ketiga dan bagaimana caranya agar pasar lebih ramai. Seperti kegiatan yang bisa mengundang banyak pengunjung," jelas Zakie.

Baca juga: Perumda Pasar Tohaga undi TPS bagi pedagang Pasar Leuwiliang

Menurut dia, ketika Bidang Bisnis dilakukan dengan maksimal maka sangat mungkin upaya pengembangan digitalisasi pasar dan pendapatan itu tercapai.

"Karena kalau pasar menjadi ramai maka berdampak positif terhadap pedagang dan pasar," kata Zakie.
 

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024