KPU Kabupaten Bekasi terima pendaftaran paslon pertama Pilkada

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menerima pendaftaran pasangan calon pertama peserta pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024 yakni Badarudin Nooreza Holik Qodratulah-Faizal Hafan yang diusung Partai Gerindra bersama tiga partai lain.

 

"Di hari kedua pembukaan pendaftaran ini kami menerima kedatangan pasangan calon pertama atas nama BN Holik dan Faizal Hafan selaku kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi," kata Ketua KPU Kabupaten Bekasi Ali Rido di Cikarang, Rabu.

 

Ia mengatakan usai menerima pendaftaran berikut berkas persyaratan pasangan calon, akan ada beberapa tahapan yang harus dijalani mulai dari tes kesehatan hingga penelitian persyaratan.

 

Tes kesehatan dijadwalkan dilaksanakan di RSUD Kabupaten Bekasi sesuai hasil koordinasi dengan dinas kesehatan setempat sedangkan hasil penelitian akan disampaikan kepada tim pemenangan apabila terdapat kekurangan.

 

"Kami berharap para pasangan bakal calon dapat menjaga kesehatan untuk mempersiapkan tes kesehatan ini. Selanjutnya kami akan melakukan serangkaian penelitian persyaratan teknis. Jika ada kekurangan tentu harus dipenuhi," katanya.

 

Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi Akbar Khadafi mengatakan pihaknya akan turut mengawasi proses pengkajian dan penelitian agar berjalan sesuai peraturan perundang-undangan.

 

"Pastinya kami akan mengkaji, meneliti seluruh proses yang ada berkaitan dengan keakuratan data. Kemarin sepi karena belum ada yang daftar, hari ini alhamdulillah ada pendaftaran pertama. Mudah-mudahan seluruh berkas dilengkapi," katanya.

 

Pasangan calon BN Holik-Faizal Hafan diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera serta didukung oleh NasDem juga Partai Amanat Nasional dengan kekuatan 21 dari total 55 kursi legislatif terpilih periode 2024-2029.

 

Keduanya didampingi ratusan pendukung saat mendaftarkan diri ke Kantor KPU Kabupaten Bekasi. "Dalam kesempatan ini salam silaturahmi, kehadiran kami tidak lain sebagai bentuk apresiasi kami terhadap Pilkada serentak," kata Holik.

 

Dia mengatakan pendaftaran mereka tidak lepas dari upaya memajukan Kabupaten Bekasi sebagai tanah kelahiran. Meski diklaim sebagai daerah maju tapi banyak masyarakat yang tidak menikmati kesejahteraan.

 

"Maka kami sebagai bagian dari kader partai, adalah bagian dari bocah Bekasi yang peduli terhadap Kabupaten Bekasi. Kepedulian ini yang membuat kami ingin bertarung dengan mendaftarkan diri. Saya berharap KPU dapat menerima pendaftaran kami," katanya.