Polres Sukabumi Kota menyelidiki kasus dugaan penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia yang jasadnya tergeletak sekitar emperan toko di Jalan Cikiray, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
"Kami menerima laporan adanya seorang pemuda yang tewas di emperan toko yang berada di Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole pada Senin (5/8) dini hari yang kemudian dilakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP)," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi di Sukabumi, Selasa.
Menurut Rita, dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi, sebelum ditemukan meninggal dunia korban yang diketahui bernama Lutfi Fauzi Hadil (37) asal Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi ini sempat dikeroyok dan dianiaya oleh sejumlah orang tidak dikenal pada Minggu (4/8) malam.
Baca juga: Dua personel drum band tewas akibat terserempet bus di Jalur Lingkar Selatan Sukabumi
Baca juga: Polisi selidiki tewasnya tiga pemuda di Sukabumi diduga menenggak miras oplosan
Kemudian di hari yang sama beberapa warga yang ada yang mendengar suara gaduh dan rintihan orang yang diduga kesakitan, setelah dilihat ternyata terdapat sesosok jenazah pria tergeletak di emperan toko.
Diduga korban meninggal akibat luka parah akibat penganiayaan dan saat ini jasadnya sudah dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
Pihaknya juga sudah membentuk tim untuk memburu terduga pelaku yang menganiaya korban hingga tewas. Selain itu, berkoordinasi dengan Polsek Cibadak Resor Sukabumi untuk mencari alat tempat tinggal korban.
Baca juga: Bocah tiga tahun di Kota Sukabumi meninggal usai digigit ular berbisa
"Kami sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti dan meminta keterangan dari sejumlah saksi. Dari hasil pengumpulan barang bukti dan keterangan, diduga kuat kematian korban akibat dianiaya," tambahnya.
Rita mengatakan untuk mempercepat pengungkapan kasus ini, personel Satreskrim Polres Sukabumi Kota sudah mengamankan rekaman CCTV yang berada di areal pertokoan di Jalan Cikiray.
Hasil rekaman CCTV menjadi bukti dan diharapkan para tersangka bisa ditangkap secepatnya dan tim yang memburu terduga pelaku sudah disebar serta pihak berkoordinasi dengan dengan pihak kepolisian di luar Polres Sukabumi Kota untuk mempersempit ruang gerak tersangka.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Kami menerima laporan adanya seorang pemuda yang tewas di emperan toko yang berada di Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole pada Senin (5/8) dini hari yang kemudian dilakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP)," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi di Sukabumi, Selasa.
Menurut Rita, dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi, sebelum ditemukan meninggal dunia korban yang diketahui bernama Lutfi Fauzi Hadil (37) asal Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi ini sempat dikeroyok dan dianiaya oleh sejumlah orang tidak dikenal pada Minggu (4/8) malam.
Baca juga: Dua personel drum band tewas akibat terserempet bus di Jalur Lingkar Selatan Sukabumi
Baca juga: Polisi selidiki tewasnya tiga pemuda di Sukabumi diduga menenggak miras oplosan
Kemudian di hari yang sama beberapa warga yang ada yang mendengar suara gaduh dan rintihan orang yang diduga kesakitan, setelah dilihat ternyata terdapat sesosok jenazah pria tergeletak di emperan toko.
Diduga korban meninggal akibat luka parah akibat penganiayaan dan saat ini jasadnya sudah dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
Pihaknya juga sudah membentuk tim untuk memburu terduga pelaku yang menganiaya korban hingga tewas. Selain itu, berkoordinasi dengan Polsek Cibadak Resor Sukabumi untuk mencari alat tempat tinggal korban.
Baca juga: Bocah tiga tahun di Kota Sukabumi meninggal usai digigit ular berbisa
"Kami sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti dan meminta keterangan dari sejumlah saksi. Dari hasil pengumpulan barang bukti dan keterangan, diduga kuat kematian korban akibat dianiaya," tambahnya.
Rita mengatakan untuk mempercepat pengungkapan kasus ini, personel Satreskrim Polres Sukabumi Kota sudah mengamankan rekaman CCTV yang berada di areal pertokoan di Jalan Cikiray.
Hasil rekaman CCTV menjadi bukti dan diharapkan para tersangka bisa ditangkap secepatnya dan tim yang memburu terduga pelaku sudah disebar serta pihak berkoordinasi dengan dengan pihak kepolisian di luar Polres Sukabumi Kota untuk mempersempit ruang gerak tersangka.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024