Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, menyerahkan bantuan Alat Mesin Pertanian (ALSINTAN) berupa pompa air dari Kementerian Pertanian (Kementan) ke kelompok tani di Kota Bogor.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari di Kota Bogor, Rabu, mengatakan hari ini ada dua pompa air yang diberikan kepada dua kelompok tani yaitu Kelompok Tani Dewasa (KTD) Subur Makmur, Pasirjaya dan KTD Karya Tani Mandiri, Situ Gede.
“Ini program nasional ya, nggak cuma di Kota Bogor. Jadi sependek ingatan saya, ini bukan yang pertama. Tapi bentuknya mungkin yang lebih massal dan melibatkan banyak pihak di tingkat pusat dan daerah, termasuk pelibatan TNI,” ujarnya.
Baca juga: Menteri Pertanian serahkan bantuan alsintan senilai Rp200 M untuk petani di Jatim
Baca juga: Pemkab Karawang salurkan bantuan alsintan dari Kementan ke puluhan kelompok tani
Hery menjelaskan, pemilihan kelompok tani yang menerima bantuan ini berdasarkan verifikasi dari Kementan.
“Jadi untuk kategori daerah tertentu yang memang memerlukan, itu sudah ditentukan dari pusat dari Balai Pertanian Kementan,” ucapnya.
Ia menyebut, bantuan ALSINTAN ini untuk sementara diberikan dua unit, di mana masing-masing kelompok tani mendapatkan satu unit. Sedangkan, kata Hery, kebutuhan alat pertanian di Kota Bogor yang telah diidentifikasi ada di 11 titik.
“Mungkin sementara sekarang baru dua. Kita sedang mengajukan lagi satu yang lain. Termasuk akan berbicara lebih dalam teknis mengenai dukungan-dukungan di lapangannya. Karena ada beberapa sarana prasarana pendukung yang perlu kita siapkan juga di lapangan,” jelasnya.
Baca juga: Anggota DPR RI serahkan bantuan dari dua kementerian di Kota Bogor
Dandim 0606 Kota Bogor Kolonel Fikri Ferdian mengatakan, pihaknya mendampingi Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) untuk memastikan bantuan ini berimplikasi kepada penerima.
Sebagai contoh, kata dia, saat musim kering tiba maka para petani penerima bantuan ini bisa terus melakukan penanaman karena ada bantuan pompa air.
“TNI bersama DKPP memastikan teman-teman petani kita pompa yang diberikan beroperasional, saat musim tanam juga bisa menanam sesuai dengan rencana,” ucapnya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024