Arsy Rahmat Syahbani, Associate PMO, Business Development at Indonesia Leading e-commerce didampingi Ayu Refti Nahdiati selaku Account Manager, memberikan materi kuliah bertajuk “Unlocking Business Growth with Smart Visual,” di hadapan 95 mahasiswa peserta dua kelas mata kuliah Produksi Visual dan Evaluasi Program Humas.
Kehadiran dosen tamu dari Industri ini merupakan bagian dari memperkaya pengetahuan dan ketrampilan mahasiswa semester IV Program Vokasi Humas UI, yang sedang mendampingi UMKM dalam program Pengabdian Masyarakat Vokasi Humas Festival (VokhumFest) yang sudah berlangsung selama 11 tahun.
“Dalam membantu UMKM, kami bermaksud membagikan kepada mahasiswa bahwa teknik visual juga harus dibarengi dengan strategi bisnis digital, agar tujuan memperkuat UMKM menjadi semakin sejahtera dapat terwujud," kata Arsy Rahmat Syahbani dalam keterangannya, Senin.
Untuk itu katanya, kami memperkenalkan konsep Value Proposition Canvas, yang akan membantu mereka membedah bagaimana sebuah produk dan jasa dapat membuat pelanggan merasa diuntungkan serta bagaimana produk dan jasa dapat menyelesaikan pengalaman negatif yang dialami pelanggan.
Arsy melihat kemampuan mahasiswa sudah baik, dimana mereka bukan hanya fokus pada pendekatan komunikasi, tetapi juga sudah mampu melihat dalam ruang lingkung yang luas dengan melakukan analisa bisnis dengan SWOT.
"Kami kemudian memberikan tambahan materi bahwa konten visual yang bagus (ie: foto produk, konten video dan banner took menarik) akan berdampak pada peningkatan organic traffic, yang ujungnya adalah pendapatan (sales),“ tutup Arsy, peraih capaian Supercharged Performance Lazada Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Kehadiran dosen tamu dari Industri ini merupakan bagian dari memperkaya pengetahuan dan ketrampilan mahasiswa semester IV Program Vokasi Humas UI, yang sedang mendampingi UMKM dalam program Pengabdian Masyarakat Vokasi Humas Festival (VokhumFest) yang sudah berlangsung selama 11 tahun.
“Dalam membantu UMKM, kami bermaksud membagikan kepada mahasiswa bahwa teknik visual juga harus dibarengi dengan strategi bisnis digital, agar tujuan memperkuat UMKM menjadi semakin sejahtera dapat terwujud," kata Arsy Rahmat Syahbani dalam keterangannya, Senin.
Untuk itu katanya, kami memperkenalkan konsep Value Proposition Canvas, yang akan membantu mereka membedah bagaimana sebuah produk dan jasa dapat membuat pelanggan merasa diuntungkan serta bagaimana produk dan jasa dapat menyelesaikan pengalaman negatif yang dialami pelanggan.
Arsy melihat kemampuan mahasiswa sudah baik, dimana mereka bukan hanya fokus pada pendekatan komunikasi, tetapi juga sudah mampu melihat dalam ruang lingkung yang luas dengan melakukan analisa bisnis dengan SWOT.
"Kami kemudian memberikan tambahan materi bahwa konten visual yang bagus (ie: foto produk, konten video dan banner took menarik) akan berdampak pada peningkatan organic traffic, yang ujungnya adalah pendapatan (sales),“ tutup Arsy, peraih capaian Supercharged Performance Lazada Indonesia.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024