Bekasi (Antara Megapolitan) - Kawanan perampok bersenjata api mengumbar tembakan di Jalan Ir H Djuanda, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, saat beraksi merampas uang Rp45 juta yang baru saja ditarik korban dari bank di kawasan itu, Rabu siang.

"Pelakunya berjumlah tiga orang mengendarai sepeda motor. Mereka menembakan pistolnya ke arah udara beberapa saat setelah aksinya digagalkan sejumlah tukang ojek pangkalan," kata saksi mata kejadian Al Fajri (29) di Bekasi.

Korban diketahui bernama Fadil Muktar (58) seorang nasabah Bank BNI yang baru saja menarik uang tunai Rp45 juta dari kantor bank di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.

Sekitar 500 meter dari bank atau di Jalan Ir Djuanda depan gerbang Pemerintah Kota Bekasi, tiba-tiba sepeda motornya dipepet oleh tiga pelaku menggunakan dua motor.

Para pelaku yang datang dari arah belakang, langsung memutus tali tas korban dengan gunting.

Stang kemudi motor yang dikendarai korban hilang keseimbangan hingga korban terjatuh ke jalanan sementara tas berisi uang tunai kemudian berpindah tangan ke pelaku.

Usai melumpuhkan korbannya, pelaku kemudian berpencar, dua pelaku kabur ke arah Stasiun Kranji, sedangkan satu pelaku lagi kabur ke arah Stasiun Bekasi.

Korban kemudian memutuskan untuk mengejar pelaku yang membawa tasnya ke arah Stasiun Kranji sambil berteriak meminta bantuan hingga tukang ojek online yang sedang mangkal di lokasi bergegas membantunya.

Dua pelaku berhasil dicegat bahkan ditendang oleh salah seorang tukang ojek sampai mereka tersudut.

"Salah satu pelaku kemudian melempar tas korban karena panik adaya perlawanan dari warga," kata Al Fajri.

Kepada wartawan Muktar mengaku peristiwa ini merupakan kejadian kedua yang dialaminya, setelah pada beberapa waktu lalu dirinya mengaku pernah dirampok saat bawa uang Rp120 juta.

Massa kemudian berhasil menangkap dua pelaku dan sempat dikeroyok, namun perampok berhasil kabur saat mengumbar tembakan ke udara ketika dikeroyok massa.

"Saat dipukul itu, rupanya seorang pelaku mengeluarkan pistol. Awalnya kita kira mainan, rupanya pistol asli karena dia melepas tembakan ke udara dua kali," kata saksi lainnya Napin.

Sekitar 30 menit kemudian, adik korban Afif Muktar (50) tiba ke lokasi untuk menjemput sang kakak.

Kasubag Humas Polrestro Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing mengatakan, polisi masih menyelidiki kasus percobaan perampokan yang dialami oleh Muktar.

"Hingga kini, penyidik masih menggali keterangan korban untuk mengidentifikasi ciri-ciri tersangka. Saat olah kejadian perkara, polisi menemukan sepasang sandal yang diduga milik tersangka," katanya.

Erna menduga, pelaku telah membuntuti korban saat berada di bank setempat, sebab mereka tahu, bahwa korban telah menarik uang tunai dalam jumlah yang cukup banyak.

"Kalau mau mengambil uang yang banyak sebaiknya minta didampingi atau pengawalan polisi," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017