Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi melibatkan para pelajar yang bersekolah di madrasah di bawah naungan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sukabumi dalam melakukan mitigasi bencana.
"Mitigasi bencana tersebut merupakan edukasi yang kami berikan kepada para pelajar dalam upaya mengurangi risiko jika terjadi bencana, apalagi mereka masuk dalam kategori rentan," kata Ketua PMI Kota Sukabumi Fifi Kusumajaya di Sukabumi pada Kamis.
Menurut Fifi, untuk memberikan edukasi tersebut pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Kantor Kemenag Kota Sukabumi melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU). Kerja sama ini bertujuan membangun dan memperkuat jaringan kerja, serta kemitraan dalam rangka sinergi komitmen melaksanakan program-program kemanusiaan.
Baca juga: PMI Sukabumi beri layanan di gereja dan objek wisata
Baca juga: PMI Sukabumi siapkan personel siaga bencana amankan perayaan Natal
Selain itu, keterlibatan pelajar juga merupakan satu bentuk pemberdayaan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan pembinaan Palang Merah Remaja (PMR). PMI Kota Sukabumi terus berkomitmen dalam upaya mitigasi dan pengurangan risiko bencana untuk menyasar kelompok rentan seperti halnya pelajar madrasah.
PMI Kota Sukabumi ditunjuk oleh PMI Pusat sebagai pusat unggulan (center of excellent) pembinaan PMR dan Pemberdayaan SPAB tingkat utama. Program ini bertujuan untuk membangun budaya siaga dan aman di satuan pendidikan serta meningkatkan kemampuan sumber daya di satuan pendidikan dalam menanggulangi dan mengurangi risiko bencana.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Sukabumi Samsul Puad menambahkan kerja sama yang dibangun dengan PMI Kota Sukabumi ini merupakan salah satu komitmen pihaknya untuk terus membangun kerjasama dan kemitraan dengan semua unsur.
Baca juga: PMI Sukabumi luncurkan Program Masyarakat Tangguh Bencana Berbasis Internet
Edukasi tentang mitigasi bencana untuk pelajar madrasah ini penting, apalagi Kota Sukabumi masuk ke dalam daerah rawan bencana. Tentunya, pihaknya harus memberikan perhatian khusus untuk melakukan pembinaan kepada pelajar salah satunya kegiatan palang merah dan kesiapsiagaan bencana di madrasah.*
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Mitigasi bencana tersebut merupakan edukasi yang kami berikan kepada para pelajar dalam upaya mengurangi risiko jika terjadi bencana, apalagi mereka masuk dalam kategori rentan," kata Ketua PMI Kota Sukabumi Fifi Kusumajaya di Sukabumi pada Kamis.
Menurut Fifi, untuk memberikan edukasi tersebut pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Kantor Kemenag Kota Sukabumi melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU). Kerja sama ini bertujuan membangun dan memperkuat jaringan kerja, serta kemitraan dalam rangka sinergi komitmen melaksanakan program-program kemanusiaan.
Baca juga: PMI Sukabumi beri layanan di gereja dan objek wisata
Baca juga: PMI Sukabumi siapkan personel siaga bencana amankan perayaan Natal
Selain itu, keterlibatan pelajar juga merupakan satu bentuk pemberdayaan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan pembinaan Palang Merah Remaja (PMR). PMI Kota Sukabumi terus berkomitmen dalam upaya mitigasi dan pengurangan risiko bencana untuk menyasar kelompok rentan seperti halnya pelajar madrasah.
PMI Kota Sukabumi ditunjuk oleh PMI Pusat sebagai pusat unggulan (center of excellent) pembinaan PMR dan Pemberdayaan SPAB tingkat utama. Program ini bertujuan untuk membangun budaya siaga dan aman di satuan pendidikan serta meningkatkan kemampuan sumber daya di satuan pendidikan dalam menanggulangi dan mengurangi risiko bencana.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Sukabumi Samsul Puad menambahkan kerja sama yang dibangun dengan PMI Kota Sukabumi ini merupakan salah satu komitmen pihaknya untuk terus membangun kerjasama dan kemitraan dengan semua unsur.
Baca juga: PMI Sukabumi luncurkan Program Masyarakat Tangguh Bencana Berbasis Internet
Edukasi tentang mitigasi bencana untuk pelajar madrasah ini penting, apalagi Kota Sukabumi masuk ke dalam daerah rawan bencana. Tentunya, pihaknya harus memberikan perhatian khusus untuk melakukan pembinaan kepada pelajar salah satunya kegiatan palang merah dan kesiapsiagaan bencana di madrasah.*
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024