Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengingatkan agar kegiatan yang digelar organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, tidak hanya acara seremonial.

"Setiap kegiatan yang digelar, termasuk dalam kegiatan memperingati hari-hari besar nasional, itu harus berdampak baik," kata Aep, di Karawang, Senin.

Ia mengatakan bahwa kegiatan yang digelar di setiap organisasi perangkat daerah tersebut menggunakan anggaran negara.

Jadi, katanya, jangan hanya kegiatan digelar seremonial hanya menggugurkan kewajiban saja, tanpa memerhatikan dampaknya.

Baca juga: Bupati Karawang jadikan produk UMKM sebagai jamuan selamat datang bagi wisatawan

Menurut dia, setiap kegiatan harus memiliki dampak yang baik, khususnya bagi masyarakat.

"Acara yang diselenggarakan di dinas, jangan hanya seremonial. Bapak/ibu harus move on. Sekarang, gelar kegiatan jangan hanya seremonial. Tapi harus ada dampak, khususnya terhadap masyarakat,"

Ia mencontohkan, kegiatan sosialisasi gemar makan ikan yang digelar Dinas Perikanan Karawang, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Plt Bupati Karawang: Perumdam harus pastikan produk airnya layak pakai

Kegiatan itu, katanya, harus ada dampaknya, bukan seremonial belaka. Dalam hal ini, dampaknya harus benar-benar meningkatkan kegemaran makan ikan di kalangan masyarakat.

"Dampak dari kegiatan itu, harus bertambah banyak masyarakat yang suka mengonsumsi ikan," katanya.

Begitu juga dalam kegiatan penanganan stunting, kata dia, itu juga harus ada dampaknya. Minimal, berdampak terhadap semakin banyaknya dinas yang berperan dalam penanganan stunting.

Baca juga: Plt Bupati Karawang berupaya ciptakan lingkungan kerja yang jujur dan baik

Hal tersebut disampaikan, karena persoalan stunting bukan hanya tugas Dinas Kesehatan. Dinas lain seperti Dinas Pendidikan serta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, juga pada dasarnya mempunyai tugas dalam penanganan stunting.

Dalam hal ini Dinas Pendidikan bisa berkomunikasi dengan seluruh kepala sekolah agar menyosialisasikan kepada pelajar mengenai penanganan stunting.

Begitu juga Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karawang, mempunyai kewajiban menyosialisasikan mengenai bahaya serta upaya pencegahan stunting kepada masyarakat melalui pagelaran seni dan budaya.*

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023