Cibinong, 1/9 (ANTARA) - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan memberikan bantuan kepada guru madrasah diniyah dan majelis taklim di Kabupaten Bogor senilai lebih dari Rp500 juta.
"Bantuan tersebut diserahkan pada bulan Ramadhan 1433 H lalu," kata juru bicara Bupati Bogor David Rizar Nugroho di Cibinong, Jumat.
Ia menjelaskan, bantuan gubernur itu diberikan bersamaan pada saat acara pemberian santunan kepada 1.000 anak yatim dan kaum dhuafa yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor di lapangan Tegar Beriman, Cibinong.
Pada kegiatan itu hadir Bupati Bogor Rachmat Yasin, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan Wali Kota Bogor Diani Budiarto.
Menurut dia, bantuan senilai Rp549,20 juta itu dialokasikan untuk Kabupaten Bogor itu nantinya digunakan membantu guru Madrasah Diniyah sebesar Rp529,20 juta dan bagi majelis taklim Rp20 juta.
Sementara itu, cendekiawan muda NU Bogor Ahmad Fahir MSi menilai, guru madrasah dan kegiatan majelis taklim wajar mendapatkan perhatian pemerintah.
"Kegiatan madrasah dan pesantren telah banyak menyumbang bagi proses pencerdasan bangsa melalui dunia pendidikan, sehingga sangat layak ke depan pemerintah memberikan perhatian lebih besar lagi," katanya.
Sedangkan aktivitas majelis taklim, kata mantan Ketua Umum Keluarga Mahasiswa NU (KMNU) IPB itu, jelas memberikan kontribusi pencerahan di tingkat akar rumput masyarakat.
"Harapan saya, pemerintah baik pusat, provinsi, maupun kota/kabupaten mesti memberikan perhatian kepada majelis taklim sebagai bagian dari dukungan terhadap aktivitas positif pembangunan," katanya.
Andy J
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Bantuan tersebut diserahkan pada bulan Ramadhan 1433 H lalu," kata juru bicara Bupati Bogor David Rizar Nugroho di Cibinong, Jumat.
Ia menjelaskan, bantuan gubernur itu diberikan bersamaan pada saat acara pemberian santunan kepada 1.000 anak yatim dan kaum dhuafa yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor di lapangan Tegar Beriman, Cibinong.
Pada kegiatan itu hadir Bupati Bogor Rachmat Yasin, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan Wali Kota Bogor Diani Budiarto.
Menurut dia, bantuan senilai Rp549,20 juta itu dialokasikan untuk Kabupaten Bogor itu nantinya digunakan membantu guru Madrasah Diniyah sebesar Rp529,20 juta dan bagi majelis taklim Rp20 juta.
Sementara itu, cendekiawan muda NU Bogor Ahmad Fahir MSi menilai, guru madrasah dan kegiatan majelis taklim wajar mendapatkan perhatian pemerintah.
"Kegiatan madrasah dan pesantren telah banyak menyumbang bagi proses pencerdasan bangsa melalui dunia pendidikan, sehingga sangat layak ke depan pemerintah memberikan perhatian lebih besar lagi," katanya.
Sedangkan aktivitas majelis taklim, kata mantan Ketua Umum Keluarga Mahasiswa NU (KMNU) IPB itu, jelas memberikan kontribusi pencerahan di tingkat akar rumput masyarakat.
"Harapan saya, pemerintah baik pusat, provinsi, maupun kota/kabupaten mesti memberikan perhatian kepada majelis taklim sebagai bagian dari dukungan terhadap aktivitas positif pembangunan," katanya.
Andy J
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012