Karawang (Antara Megapolitan) - Enam sekolah di sekitar Kabupaten Karawang, Jawa Barat, telah memiliki predikat Sekolah Adiwiyata atau sekolah yang menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih.
"Program Adiwiyata ini digelar untuk menanamkan kesadaran lingkungan kepada warga sekolah (pelajar) agar terus menjaga dan melestarikan lingkungan," kata Sekda setempat Teddy Rusfendi Sutisna, di Karawang, Rabu.
Ia mengatakan, sesuai laporan Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah setempat, keenam sekolah berpredikat Sekolah Adiwiyata di antaranya SMAN 5 Karawang Barat, SMAN 3 Karawang Barat, dan SMKN 1 Karawang Barat.
Tiga sekolah lainnya ialah SMPN 3 Karawang Barat, SMPN 1 Karawang Timur dan SDN Nagasari 2 Karawang.
Program Adiwiyata itu sendiri digulirkan dengan mengacu Undang Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Program tersebut dengan mendefinisikan pembangunan berkelanjutan sebagai upaya sadar dan terencana yang memadukan aspek lingkungan hidup, sosial dan ekonomi ke dalam strategi pembangunan.
"Itu perlu dilakukan untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan, kemampuan, kesejahteraan dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa depan," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Program Adiwiyata ini digelar untuk menanamkan kesadaran lingkungan kepada warga sekolah (pelajar) agar terus menjaga dan melestarikan lingkungan," kata Sekda setempat Teddy Rusfendi Sutisna, di Karawang, Rabu.
Ia mengatakan, sesuai laporan Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah setempat, keenam sekolah berpredikat Sekolah Adiwiyata di antaranya SMAN 5 Karawang Barat, SMAN 3 Karawang Barat, dan SMKN 1 Karawang Barat.
Tiga sekolah lainnya ialah SMPN 3 Karawang Barat, SMPN 1 Karawang Timur dan SDN Nagasari 2 Karawang.
Program Adiwiyata itu sendiri digulirkan dengan mengacu Undang Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Program tersebut dengan mendefinisikan pembangunan berkelanjutan sebagai upaya sadar dan terencana yang memadukan aspek lingkungan hidup, sosial dan ekonomi ke dalam strategi pembangunan.
"Itu perlu dilakukan untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan, kemampuan, kesejahteraan dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa depan," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016