Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor, Jawa Barat, mengusulkan alokasi anggaran untuk insentif dan operasional relawan Satgas Pelajar untuk mengoptimalkan pengawasan terhadap aksi tawuran.

Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bogor, Devi P Sultani di Kota Bogor, Kamis, mengatakan jam kerja dari relawan Satgas Pelajar hingga di luar jam sekolah, sehingga akan lebih optimal ketika ada alokasi anggaran untuk menghargai usaha mereka mengawasi kenakalan remaja yang mengarah pada kriminal itu.

"Kita tidak mungkin menuntut mereka mengawasi penuh para pelajar, kalau hanya swadaya, insentif meskipun tidak banyak akan berguna untuk menyemangati mereka," kata Devi.

Devi menyampaikan bahwa usulan untuk mengalokasikan anggaran bagi Satgas Pelajar telah disampaikan Komisi IV DPRD Kota Bogor dalam rapat koordinasi beberapa waktu lalu.

Menurutnya, pengawasan Satgas Pelajar akan efektif mengurangi aksi tawuran, ketika jumlah relawan dan petugas dari Dinas Pendidikan diberikan anggaran untuk operasional.

Polresta Bogor Kota secara rutin melakukan patroli untuk menggagalkan aksi tawuran yang rata-rata terjadi tengah malam.

Selama 1-5 September 2023 polisi telah menggagalkan tiga aksi tawuran, yang dua diantaranya viral di media sosial sebagai aksi tantangan. Tiga aksi tawuran yang berhasil digagalkan itu ada di sekitar Plaza Jambu Dua melibatkan 22 orang pelajar, kemudian di Tajur viral karena menantang di angkutan umum kota dan viral di media sosial, serta tantang via media sosial Instagram.

"Kami mengajak pemerintah serius menangani ini, anak-anak kita supaya tidak jadi korban," ujarnya.

Dia menilai wilayah Kota Bogor yang sering kali dijadikan lokasi tawuran dari warga Kabupaten Bogor perlu penguatan pengawasan.

Langkah pertama yang perlu dilakukan bersama Dinas Pendidikan dan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Jawa Barat ialah mendata jumlah petugas dan relawan Satgas Pelajar yang ada di Kota Bogor.

Selanjutnya, kata, komitmen anggaran untuk operasional dan insentif Satgas dirumuskan.

Pewarta: Linna Susanti

Editor : M Fikri Setiawan


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023