Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat akhirnya merealisasikan pembangunan gedung SMPN 3 Serang Baru yang menjadi usulan serta penantian masyarakat setempat selama bertahun-tahun.

"Tentu saja kondisi ini harus segera dibenahi. Kebutuhan siswa akan gedung sekolah baru sudah sangat diperlukan. Maka harus dipastikan pembangunan ini berjalan dengan optimal dan dengan kualitas yang terbaik, sesuai spesifikasi," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan saat meninjau pembangunan SMPN 3 Serang Baru, Rabu.

Dia mengatakan pembangunan infrastruktur merupakan program prioritas Pemerintah Kabupaten Bekasi. Selain gencar membangun jalan, bangunan sekolah hingga fasilitas kesehatan turut menjadi perhatian.

Baca juga: Pemkab Bekasi gandeng Google Indonesia akselerasi program digitalisasi sekolah

Pembangunan infrastruktur juga tidak sebatas dibangun melainkan harus sesuai dengan kualitas yang ditetapkan. Dani bahkan mengingatkan bangunan sekolah harus kuat, terutama pada bagian atap mengingat wilayah Kabupaten Bekasi kerap diterpa puting beliung.

"Saya ingin memastikan bahwa spek yang diatur dalam kontrak ini memang dilaksanakan. Kalau yang sekarang sesuai spek, terutama atap ya. Di sini banyak puting beliung, jadi saya sangat berharap ini bangunannya tinggi, harus sangat kokoh, kuat tahan angin badai. Dan mudah-mudahan dengan cara seperti itu bisa terjamin kualitasnya," ucap dia.
 
Gedung SMPN 3 Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat sedang dalam proses pembangunan. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).
SMPN 3 Serang Baru dibangun untuk memfasilitasi usulan warga Kecamatan Serang Baru yang ingin menyekolahkan anak di sekolah negeri. Sekolah itu pun didirikan namun masih berstatus menumpang dengan harapan dalam dua-tiga tahun setelah itu, gedung sekolah bisa segera dibangun.

Bertahun-tahun berlalu, rencana pembangunan gedung sekolah tidak pernah terealisasi. Kondisi ini membuat para siswa masih harus menumpang di SMPN 2 Serang Baru hingga SD Jayasampurna karena jumlah siswa yang kian bertambah.

Baca juga: Disdik Bekasi minta kepala SD dan SMP optimalkan anggaran pemeliharaan sekolah

Namun begitu, tiap tahun, pihak sekolah masih terus mengusulkan untuk membangun gedung baru. Bahkan lahan pun telah tersedia dengan menggunakan fasilitas sosial dan umum yang dihibahkan oleh pengembang perumahan sekitar.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Imam Fathurahman mengatakan pembangunan SMPN 3 Serang Baru akhirnya dapat direalisasikan tahun ini setelah melewati usulan panjang.

"Para siswa saat ini memang menumpang di bangunan SD karena memang gedung belum ada. Tapi setelah bersama-sama Dinas Pendidikan dan Dinas Cipta Karya melalui inventarisasi, usulan pembangunan sekolah ini akhirnya bisa terealisasi," ucapnya.

Imam menargetkan mulai tahun depan para siswa bisa menggunakan gedung sekolah baru. "Karena ini dibangun untuk 15 rombel (rombongan belajar) sesuai kebutuhan. Jadi tahun depan semua siswa bisa bersekolah di sini," katanya.

Baca juga: SLBN Kabupaten Bekasi buka PPDB kuota kursi terbatas

Terpisah, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi Benny Sugiarto Prawiro mengatakan pembangunan SMPN 3 Serang Baru menggunakan alokasi pembiayaan yang bersumber dari APBD 2023 sebesar Rp5,4 miliar dengan bangunan dua lantai.

"Pembangunan sudah dimulai pada awal Juli kemarin dan ditargetkan selesai awal Desember nanti dengan total 148 hari. Dengan unit sekolah baru ini, siswa tidak lagi menumpang ke sekolah lain," katanya.

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023