Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, melakukan peninjauan progres pembangunan infrastruktur jalan untuk memastikan kualitas material dan konstruksi sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.

"Kami ingin memastikan mutu hasil pembangunan optimal, sesuai spesifikasi pada kontrak yang telah disepakati sehingga bisa dinikmati masyarakat dengan aman dan nyaman dalam jangka panjang," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Rabu.

Dia menjelaskan peninjauan pembangunan juga untuk memastikan jadwal pelaksanaan tepat waktu sesuai kontrak kerja sekaligus menemui pimpinan pihak ketiga guna mendapatkan kepastian jaminan pemeliharaan.

"Karena saat ini selain volume pengerjaan yang bertambah dua kali lipat dibandingkan tahun lalu, jaminan pemeliharaan juga sampai dua tahun setelah pembangunan terselesaikan," katanya.

Pemerintah Kabupaten Bekasi pada tahun 2023 ini melaksanakan pembangunan infrastruktur jalan kurang lebih sepanjang 120 kilometer. Pembangunan infrastruktur tersebut mencakup seluruh wilayah kecamatan dengan kategori bervariasi mulai rusak ringan, rusak sedang, hingga rusak berat.

"Pemkab Bekasi melaksanakan pembangunan infrastruktur jalan sesuai fungsi dan sasaran apabila jalan tersebut dilalui beban lalu lintas tinggi kita akan prioritaskan, kemudian untuk jalan lingkungan, kita ajak desa melalui dana alokasi desa membangun jalan lingkungan dan tidak semua dibebankan ke kami," katanya.

Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi Henri Lincoln mengatakan tinjauan kali ini dilakukan pada ruas Jalan Kandang Gereng, Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat sepanjang 193 meter dengan ketebalan beton 20 sentimeter.

"Sementara untuk ruas jalan sebaliknya dari arah Deltamas menuju Kalimalang direncanakan akan dilaksanakan pembangunan pada tahun mendatang," katanya.

Pihaknya terus mengoptimalkan pembangunan infrastruktur jalan di berbagai titik sebagai upaya melayani masyarakat khususnya para pengguna jalan guna menunjang aksesibilitas dan konektifitas agar lebih cepat, nyaman, dan aman saat berkendara.

Ia berharap dalam merekonstruksi atau membangun masyarakat bisa bersabar karena memang dalam pembangunan diperlukan waktu.

"Memang saat pembangunan akan menghambat laju arus kendaraan pengguna jalan. Masyarakat nanti juga akan menikmati kelancaran saat berkendara," katanya. 

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023