Bekasi (Antara Megapolitan) - Pelaku perampokan kendaraan dengan modus pecah kaca beraksi di gedung parkir Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi, Jawa Barat, dengan menyasar sejumlah kendaraan milik aparatur pemerintah daerah setempat.

"Kasusnya terjadi pada Jumat (7/10), dialami oleh staf saya yang kehilangan sejumlah dokumen kerja dan uang tunai jutaan rupiah," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda, red) Kota Bekasi Jumhana Luthfi di Bekasi, Selasa.

Menurut dia, kasus itu telah dilimpahkannya kepada Polrestro Bekasi Kota untuk ditindaklanjuti secara hukum.

"Hingga kini penyidik Polres Metro Bekasi Kota masih mendalami kasus tersebut," katanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian, korban diketahui berinisial EY yang berprofesi sebagai staf di Bappeda Kota Bekasi.

Mobil pribadinya dibobol pencuri saat tengah parkir di gedung Stadion Patriot Chandrabaga yang merupakan titik relokasi parkiran kendaraan dari lingkungan perkantoran Pemerintah Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.

Kasus pencurian itu terjadi setelah sepuluh hari Pemkot Bekasi mengoperasionalkan lahan tersebut sebagai tempat parkir pegawai.

Situasi parkiran di lokasi itu nampak lemah pengawasan khususnya pada saat jam pulang kantor pegawai mulai pukul 15.00 WIB.

Pada jam tersebut, belasan anggota Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi yang berjaga di pintu gerbang parkir berkurang meskipun puluhan kendaraan yang dipakai aparatur yang sedang lembur masih berada di lokasi.

Berdasarkan data yang dihimpun, kasus pencurian yang dialami EY terjadi pukul 15.30 WIB.

Saat itu, EY sedang mengambil mobilnya di lantai tiga gedung parkir dan mendapati pintu depan sebelah kanan mobilnya sudah rusak.

Ketika diperiksa, dua buah tas tangan wanita berisi telepon seluler, uang tunai dan surat-surat penting telah hilang.

Kerugian akibat peristiwa itu ditaksir mencapai Rp4,5 juta.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016