Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat kembali menggaungkan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) sebagai salah satu upaya mencegah sekaligus menurunkan angka stunting di daerah itu.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi Iman Santoso mengatakan kegiatan Gemarikan sudah dua kali digaungkan pemerintah daerah. Pada tahap pertama tahun lalu menyasar masyarakat umum, sedangkan tahun ini kepada siswa dan siswi sekolah dasar.
"Kegiatan ini bertujuan meningkatkan konsumsi ikan masyarakat sehingga diharapkan mampu menurunkan angka stunting," katanya saat membuka kegiatan Gemarikan 2023 di Bekasi, Rabu.
Dia mengatakan Gemarikan secara masif mampu mencegah stunting mengingat ikan salah satu sumber gizi dengan protein tinggi.
"Selain tinggi tingkat protein, nutrisi, penguatan kesehatan dan kecerdasan, tidak hanya makan ikan yang bisa digoreng atau pindang tapi juga bisa diolah dengan cara dicampur abon dan krispi, agar menarik minat anak-anak kita saat makan ikan," katanya.
Koordinator Promosi Direktorat Pemasaran dan Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan Emy Khonifah mengatakan kegiatan Gemarikan merupakan kolaborasi pemerintah pusat dengan provinsi, kabupaten, serta pihak sekolah.
"Kalau gerakan memakan ikan itu bisa meningkatkan kecerdasan pada anak dan harapan kita semua untuk peningkatan konsumsi makan ikan yang tinggi sehingga bisa mendukung percepatan penurunan angka stunting," ucapnya.
Camat Tambun Utara Najmuddin mengatakan pembukaan kegiatan Gemarikan di SDN Karang Satria 02 memotivasi anak-anak untuk rajin mengonsumsi ikan agar mereka tumbuh dengan sehat dan cerdas.
"Kami bersyukur telah ditunjuk menjadi tuan rumah kegiatan Gemarikan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi. Semoga kegiatan ini menambah motivasi anak-anak di Kabupaten Bekasi," ucapnya.
Dirinya berharap, anak-anak selalu rajin memakan ikan karena banyak manfaat.
"Mari makan ikan minimal satu hari sekali, kalau tidak kuat seminggu sekali atau sebulan sekali agar anak-anak kita tambah cerdas. Mendapatkan asumsi protein yang berkualitas dan vitamin yang terkandung dalam ikan," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023