Sebanyak 28 orang dinyatakan lolos seleksi tes tertulis berbasis komputer (CAT) dan psikologi dalam rekrutmen anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat.
Ketua Tim Seleksi Bawaslu Jawa Barat Rafih Sri Wulandari melalui sambungan telepon di Karawang, Sabtu, menyebutkan jumlah peserta tes tertulis semula 155 orang.
Mereka yang mengikuti rekrutmen anggota Bawaslu Provinsi Jabar berasal dari berbagai daerah di wilayah Jawa Barat.
Setelah tahapan tes tulis dan psikologi, Tim Seleksi Bawaslu Jawa Barat mengumumkan 28 nama calon anggota yang lolos tes tertulis berbasis komputer dan psikologi.
"Mereka yang lolos tes tulis dan psikologi berhak melaju ke tahap selanjutnya. Mereka akan bersaing menuju 14 besar setelah melalui tahap tes kesehatan dan wawancara," katanya.
Baca juga: 155 orang peserta ikuti tes tulis rekrutmen anggota Bawaslu Jabar
Untuk tes kesehatan, dijadwalkan pada tanggal 17 Mei 2023, sedangkan tes wawancara pada tanggal 22—23 Mei 2023.
Menurut dia, tes kesehatan akan diselenggarakan oleh Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polda Jawa Barat di Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung.
Pemeriksaannya meliputi fisik umum, kesehatan jiwa, laboratorium, radiologi, dan rekam jantung.
Rafih mengatakan bahwa tes kesehatan itu agar calon anggota terpilih kondisinya benar-benar sehat jasmani dan rohani. Dengan demikian, secara fisik, kondisinya prima dalam mengawal pemilu serentak pada tahun 2024.
Baca juga: Pendaftaran komisioner Bawaslu Jabar diperpanjang khusus bagi perempuan
"Tantangan pemilu serentak tentu besar sehingga kami ingin menyiapkan calon yang tidak hanya memiliki pengetahuan, integritas, dan pengalaman, tetapi juga memiliki fisik yang prima," katanya.
Mengenai tes wawancara, dia menjelaskan bahwa itu akan berkaitan dengan pengetahuan calon anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat, mulai dari kemampuan komunikasi dan kerja sama tim, pengalaman dan pengetahuan kepemiluan, penguasaan strategi pengawasan pemilu, sistem politik, dan peraturan perundang-undangan.
Hal lain yang menjadi perhatian ialah mengenai integritas diri, komitmen dan motivasi, kualitas kepemimpinan dan kemampuan berorganisasi, pengetahuan muatan lokal, visi dan misi, serta ide gagasan kepengawasan pemilu.
Baca juga: Timsel Bawaslu Jabar giatkan sosialisasi informasi rekrutmen anggota komisioner
Selain itu, pada kesempatan ini juga menjadi kesempatan tim seleksi untuk melakukan klarifikasi atas tanggapan dan masukan masyarakat.
Sementara itu, dari 28 nama yang lolos tes tulis dan psikologi, ada salah satu nama anggota Bawaslu Kabupaten Karawang, yakni Engkus Kusnadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Ketua Tim Seleksi Bawaslu Jawa Barat Rafih Sri Wulandari melalui sambungan telepon di Karawang, Sabtu, menyebutkan jumlah peserta tes tertulis semula 155 orang.
Mereka yang mengikuti rekrutmen anggota Bawaslu Provinsi Jabar berasal dari berbagai daerah di wilayah Jawa Barat.
Setelah tahapan tes tulis dan psikologi, Tim Seleksi Bawaslu Jawa Barat mengumumkan 28 nama calon anggota yang lolos tes tertulis berbasis komputer dan psikologi.
"Mereka yang lolos tes tulis dan psikologi berhak melaju ke tahap selanjutnya. Mereka akan bersaing menuju 14 besar setelah melalui tahap tes kesehatan dan wawancara," katanya.
Baca juga: 155 orang peserta ikuti tes tulis rekrutmen anggota Bawaslu Jabar
Untuk tes kesehatan, dijadwalkan pada tanggal 17 Mei 2023, sedangkan tes wawancara pada tanggal 22—23 Mei 2023.
Menurut dia, tes kesehatan akan diselenggarakan oleh Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polda Jawa Barat di Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung.
Pemeriksaannya meliputi fisik umum, kesehatan jiwa, laboratorium, radiologi, dan rekam jantung.
Rafih mengatakan bahwa tes kesehatan itu agar calon anggota terpilih kondisinya benar-benar sehat jasmani dan rohani. Dengan demikian, secara fisik, kondisinya prima dalam mengawal pemilu serentak pada tahun 2024.
Baca juga: Pendaftaran komisioner Bawaslu Jabar diperpanjang khusus bagi perempuan
"Tantangan pemilu serentak tentu besar sehingga kami ingin menyiapkan calon yang tidak hanya memiliki pengetahuan, integritas, dan pengalaman, tetapi juga memiliki fisik yang prima," katanya.
Mengenai tes wawancara, dia menjelaskan bahwa itu akan berkaitan dengan pengetahuan calon anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat, mulai dari kemampuan komunikasi dan kerja sama tim, pengalaman dan pengetahuan kepemiluan, penguasaan strategi pengawasan pemilu, sistem politik, dan peraturan perundang-undangan.
Hal lain yang menjadi perhatian ialah mengenai integritas diri, komitmen dan motivasi, kualitas kepemimpinan dan kemampuan berorganisasi, pengetahuan muatan lokal, visi dan misi, serta ide gagasan kepengawasan pemilu.
Baca juga: Timsel Bawaslu Jabar giatkan sosialisasi informasi rekrutmen anggota komisioner
Selain itu, pada kesempatan ini juga menjadi kesempatan tim seleksi untuk melakukan klarifikasi atas tanggapan dan masukan masyarakat.
Sementara itu, dari 28 nama yang lolos tes tulis dan psikologi, ada salah satu nama anggota Bawaslu Kabupaten Karawang, yakni Engkus Kusnadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023