Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur (Jatim) telah merancang dan mendirikan rumah vokasi sebagai rumah bersama di 10 kabupaten/kota yang menjadi tempat-tempat industri, termasuk industri pariwisata di Malang Raya.
"Saat ini rumah vokasi yang sudah terbentuk di Kabupaten Gresik. Tahun ini pembangunan rumah vokasi ditargetkan ada di 10 kabupaten/kota di Jatim," kata Ketua Umum Kadin Jatim Adik Dwi Putranto di Surabaya, Sabtu.
Rumah vokasi akan menjadi bagian terkecil dari Tim Koordinasi Daerah Vokasi atau TKDV. Rumah Vokasi nanti bersifat harian sebagai tempat konsultasi jika ada industri yang merasa kesulitan mengharmonisasi kurikulum, di rumah vokasi nanti ada petugas konsultan vokasi.
Pernyataan Adik tersebut juga disampaikan di acara Kadin Jatim menggelar Kick off Kadin Capacity Development dengan tema "Gerakan Vokasi Jatim Unggul dan Berdaya Saing", di Hotel Grand Dafam Surabaya, Jumat (5/5) malam.
Langkah tersebut sebagai tindak lanjut komitmen Kadin Jatim untuk melaksanakan amanah Perpres 68/2022 tentang revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi di Indonesia dengan target "Indonesia Zero unemployment", Indonesia tanpa pengangguran.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Ketua Badan Vokasi Kadin Indonesia Muliaman M Hadad, Ketua BNSP Kunjung Masehat, Sekda Jatim Adhy Karyono, Ketua Umum Kadin Jatim Adil Dwi Putranto, dan Direktur Kadin Institut Nurul Indah Susanti.
Pada sambutannya, Muhadjir Effendy menegaskan bahwa pendidikan vokasi erat kaitannya dalam menyiapkan SDM Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing tinggi, khususnya di dunia kerja.
Hal itu merupakan tahap lebih lanjut kebijakan Presiden saat periode pertama pada Inpres 9/2018 tentang revitalisasi SMK yang kemudian diperluas menjadi Perpres 68/2022 tentang revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi, sehingga cakupannya tidak hanya SMK tetapi seluruh SLTA dan perguruan tinggi, utamanya politeknik dan akademi, juga balai pelatihan yang ada di bawah pemerintah daerah melalui kerjasama dengan Kadin.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Saat ini rumah vokasi yang sudah terbentuk di Kabupaten Gresik. Tahun ini pembangunan rumah vokasi ditargetkan ada di 10 kabupaten/kota di Jatim," kata Ketua Umum Kadin Jatim Adik Dwi Putranto di Surabaya, Sabtu.
Rumah vokasi akan menjadi bagian terkecil dari Tim Koordinasi Daerah Vokasi atau TKDV. Rumah Vokasi nanti bersifat harian sebagai tempat konsultasi jika ada industri yang merasa kesulitan mengharmonisasi kurikulum, di rumah vokasi nanti ada petugas konsultan vokasi.
Pernyataan Adik tersebut juga disampaikan di acara Kadin Jatim menggelar Kick off Kadin Capacity Development dengan tema "Gerakan Vokasi Jatim Unggul dan Berdaya Saing", di Hotel Grand Dafam Surabaya, Jumat (5/5) malam.
Langkah tersebut sebagai tindak lanjut komitmen Kadin Jatim untuk melaksanakan amanah Perpres 68/2022 tentang revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi di Indonesia dengan target "Indonesia Zero unemployment", Indonesia tanpa pengangguran.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Ketua Badan Vokasi Kadin Indonesia Muliaman M Hadad, Ketua BNSP Kunjung Masehat, Sekda Jatim Adhy Karyono, Ketua Umum Kadin Jatim Adil Dwi Putranto, dan Direktur Kadin Institut Nurul Indah Susanti.
Pada sambutannya, Muhadjir Effendy menegaskan bahwa pendidikan vokasi erat kaitannya dalam menyiapkan SDM Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing tinggi, khususnya di dunia kerja.
Hal itu merupakan tahap lebih lanjut kebijakan Presiden saat periode pertama pada Inpres 9/2018 tentang revitalisasi SMK yang kemudian diperluas menjadi Perpres 68/2022 tentang revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi, sehingga cakupannya tidak hanya SMK tetapi seluruh SLTA dan perguruan tinggi, utamanya politeknik dan akademi, juga balai pelatihan yang ada di bawah pemerintah daerah melalui kerjasama dengan Kadin.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023