Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengecek harga pangan sembako seperti beras, telur, bawang dan daging di Pasar Bogor masih normal memasuki pekan kedua Ramadhan 1444 Hijriyah/2023 Masehi ini.
"Sampai saat ini harga bahan pangan sembako masih relatif normal dan ketersediaan nya masih cukup," kata Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso usai kegiatan pengecekan harga bahan pokok di Pasar Bogor, Kamis.
Kombes Pol Bismo menerangkan, kegiatan merupakan pengecekan persediaan pasokan dan harga bahan pangan sembako di pasar, seperti beras, telur, bawang, daging dan bahan sembako lainnya, serta melakukan pengecekan kelayakan makanan dari tanggal masa berlaku atau kedaluarsa.
Hasil pengecekan, kata dia, menunjukkan harga bahan-bahan pokok masih normal.
Menurut data pantauan harian DiskopUMKMdagin Kota Bogor di dua pasar acuan yakni Pasar Bogor dan Pasar Kebon Kembang, Kamis (6/4) harga beras stabil. Beras medium dijual Rp9.900-Rp12.000 per kilogram dan beras premium Rp12.500-Rp13.500 per kilogram.
Harga telur ayam ras Rp27.000- Rp28.000 per kilogram dan telur ayam kampung R2.500-Rp13.500 per butir.
Sementara harga bawang merah juga tetap Rp36.000-Rp38.000 per kilogram. Harga daging sapi tetap di harga Rp140.000 per kilogram, begitupun harga daging ayam ras Rp35.000 per kilogram dan ayam kampung Rp65.000 per kiilogram.
"Kenaikan diperkirakan akan terjadi pada saat menjelang hari Raya Idul Fitri dikarenakan permintaan pasar yang tinggi," kata Kapolresta Bismo.
Kapolresta Bogor membagikan nomor aduan langsung ke nomor telepon selulernya 087810010057 untuk membantu menginformasikan gangguan keamanan dan ketertiban (kamtibmas) di pasar.
"Serta untuk bisa menginformasikan bilamana masyarakat membutuhkan pertolongan dan juga memonitor perkembangan harga dan persediaan bahan sembako di pasar," katanya.
Baca juga: Pemkot Bogor kendalikan potensi kenaikan harga bahan pokok hingga Lebaran
Baca juga: Pemkot Bogor catat kenaikan harga cabai merah keriting capai 35 persen
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023