Bogor (Antara Megapolitan) - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan sekolah tidak hanya menjadi sarana pendidikan formal semata tetapi mampu membangun karakter siswa menjadi anak yang mencintai bangsa dan budayanya.

"Dengan membangun karakter, diharapkan para siswa tidak melupakan akar budaya dan sejarah bangsanya. Siswa dibentuk untuk bangga terhadap budaya mereka," kata Bima dalam acara peresmian gedung Sekolah Bogor Raya di Bogor, Rabu.

Politisi PAN tersebut menyebutkan, pendidikan bukan sekedar membangun gedung semata. Tetapi juga membangun karakter anak bangsa yang memiliki jiwa patriotisme tinggi dan mampu bergaul di tingkat nasional maupun global.

"Uang yang dimiliki sekolah bisa membangun infrastruktur, sarana dan prasaran. Tetapi, pendidikan tidak hanya tentang membangun gedung sekolah, tetapi membangun karakter," katanya.

Terkait wacana sekolah sehari penuh atau "full day school", menurut Bima, pendidikan adalah tanggungjawab semua pihak, mulai dari orang tua, sekolah, dan lingkungan. Pendidikan tidak hanya hanya dimonopoli oleh sekolah saja.

"Jika sistem pembelajaran berlangsung sampai sore. Anak akan kehilangan waktu untuk mencari ilmu di luar sekolah, kehilangan waktu bermain dan bercengkrama dengan teman, saudara dan lingkungannya," katanya.

Menurut Bima, dengan sistem full day school, anak-anak akan kehilangan waktu untuk mengeksplor dunia luar. Selain itu, sistem tersebut diyakini akan menghadapi sejumlah kendala. Karena, tidak semua sekolah mampu memberikan kenyamanan bagi siswa, mengingat keterbatasan infrastruktur, sarana dan prasarana yang memadai.

"Dari jam satu sampai jam lima sore merupakan waktu yang luar biasa untuk menambah pengalaman, teman dan ilmu," katanya.

Sekolah Bogor Raya merupakan sekolah internasional yang terdapat di Kota Bogor. Tahun ini, sekolah yang menerapkan sistem pendidikan luar negeri tersebut memiliki gedung pendidikan baru yang dilengkapi sarana dan prasaran memadai, terdiri dari empat lantai, dan terdapat lapangan basket di atap gedung.

Penasehat Akademi Sekolah Bogor Raya Adam Marra menyebutkan, peresmian gedung baru tersebut merupakan gedung ketiga yang merupakan hasil kerja keras semua pihak. Sebelumnya tahun 2002 sekolah mendirikan gedung pertama, lalu dilanjut 2012 dibangun gedung kedua.

"Gedung sekolah dibangun untuk mendukung kegiatan belajar mengajar bagi para siswa," katanya.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016