Bogor (Antara Megapolitan) - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menginstruksikan satuan pengamanan untuk meningkatkaan kewaspadaan di lingkungan Balai Kota guna mengantisipasi teror.

"Instruksi sudah lama saya sampaikan, sejak ada kejadian bom di Solo sebelum Lebaran. Saya ingatkan agar tetap waspada," kata Bima kepada Antara, Rabu.

Terkait adanya informasi ancaman bom di Balai Kota Jakarta, Bima mengatakan, tidak ada peningkatan eskalasi pengamanan di Balai Kota Bogor.

"Tidak ada peningkatan pengamanan, protap seperti biasa, tetap waspada," kata Bima.

Kota Bogor sebagai penyangga Jakarta, masuk dalam ring satu pengamanan VIP karena berada dekat dengan Istana Bogor.

Terkait maraknya ancaman teror bom di sejumlah wilayah, Bima mengatakan, sejauh ini tidak ada ancaman yang diterima pihaknya.

"Tidak ada, semua kita minta waspada," katanya.

Kepala Seksi Pengendalian dan Operasi Satpol PP Kota Bogor Agus Syah menambahkan, pengamanan di Balai Kota telah ditingkatkan sesuai instruksi wali kota sejak kejadian bom Solo sebelum lebaran.

Ia mengatakan, pengamanan di Balai Kota melibatkan dua pleton yang mengawal gerbang masuk dan keluar. Satu pleton terdapat 15 personel yang mengawal setiap hari.

"Pengamanan sudah ditingkatkan sejak kejadian bom Solo. Instruksi wali kota untuk waspada, apalagi kita berada di ring satu dekat Istana Presiden," kata Agus.

Menurut Agus, apabila terjadi peningkatan eskalasi pengamanan pihaknya akan melengkapi petugas penjaga Balai Kota dengan metal detektor serta pemeriksaan bagian dalam kendaraan.

"Saat ini pengamanan masih sesuai protab belum ada peningkatan eskalasi," katanya.

Media memberitakan bahwa Balai Kota DKI Jakarta menerima ancaman teror bom dari orang tidak dikenal.

Aparat keamanan memperketat pengamanan di Kantor Gubernur Basuka Tjahaja Purnama atau Ahok dan dilakukan peyisiran di seluruh area Balai Kota DKI Jakarta oleh tim gegana Polda Metro Jaya.

Penyisiran dimulai dari Gedug Blok F Balai Kota, kemudian berlanjut ke Balai Agung, ruang rapat pimpinan, kantor Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta serta Gedung DPRD DKI Jakarta.

Selain itu, satu unit mobil gegana juga sudah disiagakan di halaman Balai Kota.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016