Bogor (Antara Megapolitan) - Memasuki "H+3" libur Idul Fitri 1437 Hijriah/Lebaran 2016 arus balik kendaraan di jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat berangsur normal.
Pantauan Antara di Pos Polisi Gadog, Minggu pukul 16.30 WIB, situasi arus lalu lintas di jalur Puncak, sedang diberlakukan satu arah turun menuju Jakarta.
Tidak terlihat antrean kendaraan di Simpang Gadog maupun di Simpang Ciawi. Kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta maupun Bogor terlihat melaju dengan lancarnya.
Kepala Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Bogor Kabupaten Iptu Vino Lestari mengatakan, arus lalu lintas nisbi landai, tidak terjadi lonjakan arus yang signifikan.
"Kami akan melakukan penormalan arus setelah Magrib. Ini lebih cepat dari biasanya, sampai pukul 21.00 WIB," ucapnya.
Menurutnya, puncak arus balik Lebaran di jalur Puncak terjadi pada "H+2" (Sabtu, 9/7), tercatat 40.730 kendaraan roda empat masuk ke gerbang tol Ciawi menuju Jakarta.
Ia mengatakan, pada saat puncak arus balik yang terjadi Sabtu kemarin. Rekayasa lalu lintas sistem satu arah turun arah Jakarta diberlakukan lebih lama durasinya.
"Penormalan arus barus bisa kita lakukan setelah jam 21.00 malam," ujarnya.
Ia mengamukakan, bila dilihat dari tren jumlah kendaraan yang tercatat sellama libur Idul Fitri tahun 2014, dan 2015 rata-rata berkisar 30 ribu kendaraan. Volume arus lalu lintas di jalur Puncak mengalami peningkatan sekitar 30 persen.
"Jika dilihat trennya dari data tahun-tahun sebelumnya, volume kendaraan belum pernah mencapai 40 ribu, tahun ini justru terjadi," tegasnya.
Jalur Puncak, lanjutanya, tidak hanya dilalui oleh kendaraan yang ingin berwisata, tetapi juga masyarakat lokal dan arus mudik lebaran.
Pemudik sepeda motor yang ingin mudik ke jalur selatan memilih melewati jalur Puncak, karena sekalian ingin berwisata.
"Jalur Puncak manjadi favorit dan alternatif, kendaraan untuk menghindari tol yang informasi di media-media mengalami kemacetan," tambahnya.
Pada arus balik ini, Satlantas Polres Bogor memprioritaskan kendaraan yang hendak turun dari Puncak dengan memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah menuju Jakarta sebanyak dua kali yakni pagi jam 10.00 sampai jam 11.00 WIB, lalu pukul 15.00 WIB sampai Magrib nanti.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Pantauan Antara di Pos Polisi Gadog, Minggu pukul 16.30 WIB, situasi arus lalu lintas di jalur Puncak, sedang diberlakukan satu arah turun menuju Jakarta.
Tidak terlihat antrean kendaraan di Simpang Gadog maupun di Simpang Ciawi. Kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta maupun Bogor terlihat melaju dengan lancarnya.
Kepala Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Bogor Kabupaten Iptu Vino Lestari mengatakan, arus lalu lintas nisbi landai, tidak terjadi lonjakan arus yang signifikan.
"Kami akan melakukan penormalan arus setelah Magrib. Ini lebih cepat dari biasanya, sampai pukul 21.00 WIB," ucapnya.
Menurutnya, puncak arus balik Lebaran di jalur Puncak terjadi pada "H+2" (Sabtu, 9/7), tercatat 40.730 kendaraan roda empat masuk ke gerbang tol Ciawi menuju Jakarta.
Ia mengatakan, pada saat puncak arus balik yang terjadi Sabtu kemarin. Rekayasa lalu lintas sistem satu arah turun arah Jakarta diberlakukan lebih lama durasinya.
"Penormalan arus barus bisa kita lakukan setelah jam 21.00 malam," ujarnya.
Ia mengamukakan, bila dilihat dari tren jumlah kendaraan yang tercatat sellama libur Idul Fitri tahun 2014, dan 2015 rata-rata berkisar 30 ribu kendaraan. Volume arus lalu lintas di jalur Puncak mengalami peningkatan sekitar 30 persen.
"Jika dilihat trennya dari data tahun-tahun sebelumnya, volume kendaraan belum pernah mencapai 40 ribu, tahun ini justru terjadi," tegasnya.
Jalur Puncak, lanjutanya, tidak hanya dilalui oleh kendaraan yang ingin berwisata, tetapi juga masyarakat lokal dan arus mudik lebaran.
Pemudik sepeda motor yang ingin mudik ke jalur selatan memilih melewati jalur Puncak, karena sekalian ingin berwisata.
"Jalur Puncak manjadi favorit dan alternatif, kendaraan untuk menghindari tol yang informasi di media-media mengalami kemacetan," tambahnya.
Pada arus balik ini, Satlantas Polres Bogor memprioritaskan kendaraan yang hendak turun dari Puncak dengan memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah menuju Jakarta sebanyak dua kali yakni pagi jam 10.00 sampai jam 11.00 WIB, lalu pukul 15.00 WIB sampai Magrib nanti.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016