Pemerintah Kabupaten Sukabumi di Jawa Barat mengandalkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat pascapandemi COVID-19.
"UMKM merupakan salah satu bisnis yang tahan banting dan sudah teruji mampu bertahan di tengah berbagai permasalahan, seperti permasalahan moneter hingga pandemi COVID-19," kata Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Sukabumi pada Kamis.
Menurut Marwan, keberadaan pelaku UMKM tentu sangat membantu Pemkab Sukabumi dalam upaya memulihkan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi khususnya setelah pandemi COVID-19 berakhir.
Baca juga: Bupati Sukabumi ajak paguyuban UMKM berkolaborasi dengan badan usaha
Keberadaan UMKM di setiap desa atau kecamatan bisa menjaga perputaran uang di daerah. Kemudian selain mampu mendongkrak kesejahteraan keluarga juga bisa membuka lapangan pekerjaan dan memunculkan pengusaha-pengusaha baru.
Namun demikian, pelaku UMKM juga harus kreatif dalam membuat ataupun mempromosikan produk agar bisa menarik minat beli konsumen, kemudian terus berinovasi untuk menyesuaikan keinginan pasar.
Pemkab Sukabumi pun selalu pro-aktif dan mendukung para pelaku UMKM mulai dari membantu dalam mempromosikan produk, penjualan hingga menyalurkan bantuan tambahan modal usaha serta menjembatani dengan dunia perbankan.
Baca juga: Keberadaan UMKM jadi tolak ukur bangkitnya perekonomian
Maka dari itu, bertepatan dengan peringatan Hari Nasional UMKM 2022 tingkat Kabupaten Sukabumi pihaknya mengadakan gathering dengan 300 pelaku UMKM yang berasal dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sukabumi.
Kegiatan ini mengusung tema "UMKM Sukabumi Tancap Gas Menuju Sukabumi Sejahtera Lahir Batin". Acara tersebut selain ajang untuk bersilaturahmi, juga dijadikan tempat untuk bertukar informasi
"Peringatan Harnas dan Gathering UMKM Kabupaten Sukabumi 2022 merupakan salah satu penggugah pemulihan ekonomi nasional pasca-pandemi COVID-19. Kegiatan ini bisa terlaksana kembali agar dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi, juga sebagai wahana untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi terutama dari sisi UMKM yang menjadi prioritas di Kabupaten Sukabumi," tambahnya.
Baca juga: Pelaku UMKM didorong bisa manfaatkan daring dan akses permodalan
Pada kegiatan tersebut turut hadir Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin serta unsur Forkopimda Kabupaten Sukabumi, Forkopimcam, pengurus paguyuban UMKM Kabupaten Sukabumi serta berbagai elemen masyarakat dan organisasi lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
"UMKM merupakan salah satu bisnis yang tahan banting dan sudah teruji mampu bertahan di tengah berbagai permasalahan, seperti permasalahan moneter hingga pandemi COVID-19," kata Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Sukabumi pada Kamis.
Menurut Marwan, keberadaan pelaku UMKM tentu sangat membantu Pemkab Sukabumi dalam upaya memulihkan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi khususnya setelah pandemi COVID-19 berakhir.
Baca juga: Bupati Sukabumi ajak paguyuban UMKM berkolaborasi dengan badan usaha
Keberadaan UMKM di setiap desa atau kecamatan bisa menjaga perputaran uang di daerah. Kemudian selain mampu mendongkrak kesejahteraan keluarga juga bisa membuka lapangan pekerjaan dan memunculkan pengusaha-pengusaha baru.
Namun demikian, pelaku UMKM juga harus kreatif dalam membuat ataupun mempromosikan produk agar bisa menarik minat beli konsumen, kemudian terus berinovasi untuk menyesuaikan keinginan pasar.
Pemkab Sukabumi pun selalu pro-aktif dan mendukung para pelaku UMKM mulai dari membantu dalam mempromosikan produk, penjualan hingga menyalurkan bantuan tambahan modal usaha serta menjembatani dengan dunia perbankan.
Baca juga: Keberadaan UMKM jadi tolak ukur bangkitnya perekonomian
Maka dari itu, bertepatan dengan peringatan Hari Nasional UMKM 2022 tingkat Kabupaten Sukabumi pihaknya mengadakan gathering dengan 300 pelaku UMKM yang berasal dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sukabumi.
Kegiatan ini mengusung tema "UMKM Sukabumi Tancap Gas Menuju Sukabumi Sejahtera Lahir Batin". Acara tersebut selain ajang untuk bersilaturahmi, juga dijadikan tempat untuk bertukar informasi
"Peringatan Harnas dan Gathering UMKM Kabupaten Sukabumi 2022 merupakan salah satu penggugah pemulihan ekonomi nasional pasca-pandemi COVID-19. Kegiatan ini bisa terlaksana kembali agar dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi, juga sebagai wahana untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi terutama dari sisi UMKM yang menjadi prioritas di Kabupaten Sukabumi," tambahnya.
Baca juga: Pelaku UMKM didorong bisa manfaatkan daring dan akses permodalan
Pada kegiatan tersebut turut hadir Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin serta unsur Forkopimda Kabupaten Sukabumi, Forkopimcam, pengurus paguyuban UMKM Kabupaten Sukabumi serta berbagai elemen masyarakat dan organisasi lainnya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022