Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyatakan capaian realisasi investasi telah mencapai Rp15,27 triliun pada semester I-2022.

"Kami optimistis capaian realisasi investasi tahun ini bisa mencapai target," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang Eka Sanatha, kepada Antara di Karawang, Selasa.

Ia menyampaikan capaian investasi tersebut sudah mencapai 51,16 persen dari target yang telah ditentukan Pemprov Jabar sebesar Rp29,85 triliun, seiring dengan mulai membaiknya perekonomian.

Baca juga: Realisasi investasi di Karawang masuk dalam lima besar nasional
Baca juga: Karawang tempati posisi kedua investasi tertinggi di Jabar

Selain itu, lanjut dia, perkembangan pembangunan infrastruktur juga ikut memicu terus meningkatnya investasi di Karawang.

"Proyek-proyek strategis nasional seperti jalur kereta api cepat, PLTGU dan lain-lain yang dibangun di Karawang juga ikut mendukung meningkatnya investasi di Karawang," katanya.

Berdasarkan catatan DPMPTSP setempat, investasi di Karawang pada 2019 sebelum COVID-19 mencapai Rp24,29 triliun. Namun, investasi mengalami penurunan 31,12 persen pada 2020 karena pandemi COVID-19.

"Sepanjang tahun 2020, realisasi investasi hanya mencapai Rp16,73 triliun," kata Eka.

Baca juga: Realisasi investasi di Karawang tahun ini sudah mencapai Rp13,8 triliun

Selanjutnya, investasi mulai naik pada 2021, bahkan melampaui capaian investasi pada tahun 2019, dengan realisasi mencapai Rp26,63 triliun atau naik 59,17 persen dibandingkan tahun 2020.

Dilihat dari catatan realisasi investasi selama beberapa tahun terakhir tersebut, diperkirakan mulai terjadi peningkatan realisasi investasi di Karawang tahun-tahun kedepannya.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022