Depok (Antara Megapolitan) - DPD PKS Kota Depok Jawa Barat menargetkan jumlah kader di wilayahnya naik dari 20 ribu menjadi 120 ribu kader dalam lima tahun mendatang.

"Penambahan kader ini diharapkan bisa berkontribusi kepada pemilihan kepala daerah dan juga pemilihan presiden yang akan datang," kata Ketua DPD PKS Kota Depok Mohamad Hafid Nasir di sela-sela acara Rakorda PKS Depok, Sabtu.

Ia mengatakan penambahan jumlah kader juga ditargetkan secara nasional diharapkan bisa mencapai dua juta kader.

"Kami akan bekerja dan bergerak demi mensejahterakan rakyat," katanya.

Sementara untuk program kerja, Hafid mengatakan untuk tingkat DPP menyiapkan 58 program kerja, DPW (40 program kerja) dan untuk tingkat DPD mencapai r0 program kerja.

"Program kerja ini tentunya juga menyiapkan program unggulan untuk kepentingan masyarakat," katanya.

Hafid juga menilai selama 10 tahun (2006-2016) kepemimpinan Nur Mahmudi Ismail sebagai Wali Kota Depok prestasinya cukup bagus.

Hal yang perlu diperhatikan dalam membangun kota Depok adalah kata Hafid yaitu bidang pendidikan dan kesehatan.

Untuk bidang pendidikan diusahakan cepat dalam menambah ruang kelas bagi sekolah-sekolah negeri sehingga bisa menampung peserta didik baru.

"Daya tampung sekolah negeri hendaknya sesuai dengan jumlah peserta didik baru," katanya.

Dalam bidang kesehatan kata Hafid ke depan memang telah diprogramkan membangun RSUD di wilayah timur, karena RSUD yang ada saat ini sangat kurang untuk melayani jumlah penduduk Kota Depok yang berjumlah lebih dari 2 juta jiwa.

Untuk itu katanya kedua pemimpin baru Kota Depok ini harus segera membahas RPJMD untuk merealisasikan 10 program yang dijanjikan selama kampanye yang lalu.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016