Bekasi (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai melakukan pembahasan Musyawarah Perencanaan Pembangunan program investasi tahun 2017 umtuk tingkat kecamatan setempat.

"Kegiatan Ini dilakukan agar ada keselarasan rencana kerja antara kecamatan dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). kita ingin menyamakan format usulan masing masing kecamatan untuk anggaran 2017," kata kepala Bappeda Kota Bekasi Jumhana Lutfi di Bekasi, Jumat.

Menurut dia, Murenbang di 12 kecamatan setempat diagendakan berlangsung selama sepekan mulai Selasa (9/2) mendatang.

Menurut dia, perencanaan pembangunan harus mengacu pada perencanaan kota agar proses pembangunan terarah dan terencana dengan matang.

Sebelumnya, kata dia, Bappeda Kota Bekasi juga telah menghimpun aspirasi terkait usulan pembangunan dari masyarakat di tingkat kelurahan.

"Infrastruktur, pendidikan dan kesehatan masih menjadi prioritas rencana anggaran di 2017," katanya.

Sementara itu, Camat Medansatria, Taufiq Rahmat Hidayat mengatakan keselarasan antara pembangunan wilayah dan kota harus menjadi poin utama dalam rencana pembangunan.

"Setelah ini saya langsung kordinasi dengan instansi terkait tingkat kecamatan agar nantinya semua rencana pembangunan dan jumlah lokasi pengembangan wilayah kecamatan dapat selaras," Katanya.

Menurut dia, hingga saat ini dari empat kelurahan yang ada di wilayahnya sudah mengusulkan anggaran pembangunan sekitar Rp60 miliar lebih.

"Tapi kami menyadari bahwa usulan itu harus disesuaikan juga dengan rencana pembangunan kota dan kemampuan keuangan daerah," katanya.

Prioritas anggaran harus di utamakan untuk pengentasan banjir dan kawasan kumuh.

"Masih ada sekitar tiga titik wilayah yang rawan banjir di Medansatria," katanya.
(Adv).

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016