London (Antara/Xinhua-OANA/Antara Megapolitan) - Pertunjukan kembang api pada Malam Tahun Baru di London Tengah, yang diselenggarakan oleh Wali Kota London dan Dana Anak PBB (UNICEF), bertujuan menyeru rakyat agar membantu anak di daerah perang, kata penyelenggara kegiatan itu.

Pertunjukan kembang api Malam Tahun Baru, yang diselenggarakan secara bersama tersebut, dimulai tepat tengah malam Jumat di Sungai Thames di seberang Gedung Parlemen dan diperkirakan dihadiri oleh tak kurang dari 100.000 orang.

Selain kembang api, sejumlah gedung yang menjadi lambang Kota London --termasuk Shard, National Theatre dan Big Ben-- berubah jadi biru untuk mendukung Resolusi Tahun Baru UNICEF bagi Anak-anak, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi.

Pesta kembang api tersebut bertujuan membantu anak-anak yang terancam bahaya di seluruh dunia, seperti anak-anak yang terpengaruh oleh konflik di Suriah, kata Wali Kota London.

Rakyat didorong untuk mengunduh lagu gembira di jejaring resolusi UNICEF melalui teleon genggam dan mengunggah serta berbagi video yang memperlihatkan rakyat sedang menyanyi lagu tersebut dan menari. Mereka juga diminta untuk menyumbang tiga pound (4,42 dolar AS) guna membantu anak-anak di Suriah.

Sumbangan itu akan digandakan oleh Pemerintah Inggris, yang berarti anak-anak yang terpengaruh oleh konflik di Suriah akan menerima lebih banyak bantuan, kata UNICEF.

UNICEF menyatakan Edinburgh juga bergabung dalam perayaan Tahun Baru pada Kamis malam, dengan melakukan pawai lilin, pesta jalan dan pertunjukan kembang api.

Sebanyak 14 juta anak telah terpengaruh oleh konflik di Suriah dan sekitarnya selama enam tahun belakangan. Mereka menghadapi duka akibat luka, kematian, dan kehilangan atau terpisah dari teman dan keluarga mereka, kata UNICEF.

Penerjemah: Chaidar.

Pewarta:

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016