Bandarlampung (Antara Megapolitan) - Pemilihan kepala daerah yang berlangsung di delapan kabupaten/kota di wilayah Provinsi Lampung hingga Rabu siang berlangsung aman dan lancar.
Sebagian besar warga mendatangi tempat pemungutan suara untuk menggunakan hak pilihnya.
Di Kota Bandarlampung, pemilihan walikota dan wakil walikota berjalan tertib, lancar dan aman. Warga berbondong-bondong ke TPS untuk memilih kepala daerah yang menjadi pilihan mereka.
Di TPS 5 Kelurahan Beringin Jaya Kecamatan Kemiling, warga sejak pagi hari mendatangi TPS itu untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan WaliKota dan Wakil WaliKota Bandarlampung.
Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 5 itu juga telah menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam proses pencoblosan sejak beberapa hari terakhir hingga hari H.
Muslim petugas KPPS TPS 5 Beringin Jaya mengatakan bahwa pelaksanaan pencoblosan berlangsung tertib, lancar dan aman.
Sementara di Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek (RSDUAM) berdasarkan data pemilih sebanyak 126 orang pasien menggunakan hak pilihnya.
"Sebanyak 126 pasien menggunakan hak pilihnya pada pemilihan wali kota dan wakil wali kota setempat," kata Direktur Umum dan Keuangan RSUDAM Ali Subaidi.
Ia mengatakan pihak rumah sakit melakukan koordinasi dengan TPS di Kelurahan Penengahan dengan memberlakukan TPS berjalan yang digelar pukul 11.00 WIB.
Hal yang sama juga diterapkan di rumah sakit lainnya, seperti RS Imanuel.
Pilkada Kota Bandarlampung diikuti tiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Di Kabupaten Lampung Timur, pelaksanaan pilkada berlangsung aman dan tertib, kendati masih ada gugatan salah satu calon ke Mahkamah Konstitusi setelah pencalonannya digugurkan KPU setempat.
Warga di Kabupaten Lampung Timur mendatangi tempat pemungutan suara (TPS), untuk mengunakan hak pilihnya.
Suasana pencoblosan pilkada Lampung Timur di TPS 9 Desa Margasari Kecamatan Labuhan Maringgai sejak TPS dibuka pukul 07.00 WIB, terlihat warga sudah mulai mendatangi TPS ini.
Selain di TPS 9 itu, di TPS 10 Desa Margasari, warga juga sejak pagi hari mulai berdatangan untuk mencoblos.
Di TPS 10, warga pun dengan tertib satu per satu mulai memberikan hak pilihnya di TPS setempat.
Pilkada di Kabupaten Lampung Timur hanya diikuti dua pasangan calon bupati dan wakil bupati, yaitu pasangan nomor urut satu Yusran Amirullah-Sudarsono yang diusung Partai NasDem, Golkar, dan Partai Gerindra, serta didukung partai lainnya, yaitu PPP, Hanura, dan PBB ditambah PAN dan PKS yang belakangan telah mendeklarasikan pula dukungannya.
Pilkada di Kabupaten Lampung Selatan juga berlangsung lancar dan tertib.
Pengamanan
Sementara itu, Kepolisian Daerah Lampung mengamankan 9.394 tempat pemungutan suara pada pemilihan kepala daerah serentak pada enam kabupaten dan dua kota di Provinsi Lampung.
"Kami amankan pelaksanaan pilkada serentak itu dengan melibatkan dua per tiga kekuatan polda," kata Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong.
Dia menyebutkan, dalam pilkada serentak pada delapan kabupaten dan kota di Lampung itu, pihaknya menurunkan 6.323 personel atau 2/3 kekuatan polda untuk pengamaman pilkada serentak tersebut.
Pihaknya juga melakukan gelar pasukan yang juga diikuti oleh personel TNI di Provinsi Lampung, pada Senin (7/12)
"Kami dibantu Korem 043 Garuda Hitam untuk melakukan pengamanan pilkada serentak itu," kata dia lagi.
Korem 043/Gatam dan Batalion 143/TWEJ berjumlah 1.149 personel yang membantu pengamanan dan tersebar di wilayah Provinsi Lampung.
Sementara itu, Komandan Brigade Infanteri 3 Marinir Piabung Lampung, Kolonel Werijon, menyebutkan pihaknya telah menyiagakan sebanyak dua satuan setingkat kompi untuk ikut mengamankan pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak 9 Desember di daerah itu.
"Sebanyak kurang lebih 200 personel marinir sudah kami siapkan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
Sebagian besar warga mendatangi tempat pemungutan suara untuk menggunakan hak pilihnya.
Di Kota Bandarlampung, pemilihan walikota dan wakil walikota berjalan tertib, lancar dan aman. Warga berbondong-bondong ke TPS untuk memilih kepala daerah yang menjadi pilihan mereka.
Di TPS 5 Kelurahan Beringin Jaya Kecamatan Kemiling, warga sejak pagi hari mendatangi TPS itu untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan WaliKota dan Wakil WaliKota Bandarlampung.
Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 5 itu juga telah menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam proses pencoblosan sejak beberapa hari terakhir hingga hari H.
Muslim petugas KPPS TPS 5 Beringin Jaya mengatakan bahwa pelaksanaan pencoblosan berlangsung tertib, lancar dan aman.
Sementara di Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek (RSDUAM) berdasarkan data pemilih sebanyak 126 orang pasien menggunakan hak pilihnya.
"Sebanyak 126 pasien menggunakan hak pilihnya pada pemilihan wali kota dan wakil wali kota setempat," kata Direktur Umum dan Keuangan RSUDAM Ali Subaidi.
Ia mengatakan pihak rumah sakit melakukan koordinasi dengan TPS di Kelurahan Penengahan dengan memberlakukan TPS berjalan yang digelar pukul 11.00 WIB.
Hal yang sama juga diterapkan di rumah sakit lainnya, seperti RS Imanuel.
Pilkada Kota Bandarlampung diikuti tiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Di Kabupaten Lampung Timur, pelaksanaan pilkada berlangsung aman dan tertib, kendati masih ada gugatan salah satu calon ke Mahkamah Konstitusi setelah pencalonannya digugurkan KPU setempat.
Warga di Kabupaten Lampung Timur mendatangi tempat pemungutan suara (TPS), untuk mengunakan hak pilihnya.
Suasana pencoblosan pilkada Lampung Timur di TPS 9 Desa Margasari Kecamatan Labuhan Maringgai sejak TPS dibuka pukul 07.00 WIB, terlihat warga sudah mulai mendatangi TPS ini.
Selain di TPS 9 itu, di TPS 10 Desa Margasari, warga juga sejak pagi hari mulai berdatangan untuk mencoblos.
Di TPS 10, warga pun dengan tertib satu per satu mulai memberikan hak pilihnya di TPS setempat.
Pilkada di Kabupaten Lampung Timur hanya diikuti dua pasangan calon bupati dan wakil bupati, yaitu pasangan nomor urut satu Yusran Amirullah-Sudarsono yang diusung Partai NasDem, Golkar, dan Partai Gerindra, serta didukung partai lainnya, yaitu PPP, Hanura, dan PBB ditambah PAN dan PKS yang belakangan telah mendeklarasikan pula dukungannya.
Pilkada di Kabupaten Lampung Selatan juga berlangsung lancar dan tertib.
Pengamanan
Sementara itu, Kepolisian Daerah Lampung mengamankan 9.394 tempat pemungutan suara pada pemilihan kepala daerah serentak pada enam kabupaten dan dua kota di Provinsi Lampung.
"Kami amankan pelaksanaan pilkada serentak itu dengan melibatkan dua per tiga kekuatan polda," kata Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong.
Dia menyebutkan, dalam pilkada serentak pada delapan kabupaten dan kota di Lampung itu, pihaknya menurunkan 6.323 personel atau 2/3 kekuatan polda untuk pengamaman pilkada serentak tersebut.
Pihaknya juga melakukan gelar pasukan yang juga diikuti oleh personel TNI di Provinsi Lampung, pada Senin (7/12)
"Kami dibantu Korem 043 Garuda Hitam untuk melakukan pengamanan pilkada serentak itu," kata dia lagi.
Korem 043/Gatam dan Batalion 143/TWEJ berjumlah 1.149 personel yang membantu pengamanan dan tersebar di wilayah Provinsi Lampung.
Sementara itu, Komandan Brigade Infanteri 3 Marinir Piabung Lampung, Kolonel Werijon, menyebutkan pihaknya telah menyiagakan sebanyak dua satuan setingkat kompi untuk ikut mengamankan pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak 9 Desember di daerah itu.
"Sebanyak kurang lebih 200 personel marinir sudah kami siapkan," katanya.
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015