Bekasi, (Antara Megapolitan) - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan berharap Pramuka bisa menjadi wadah pembinaan karakter generasi muda yang bermoral, cakap, dan profesional di hari hari jadinya ke-54 tahun pada 2015.
"Sebab generasi muda yang nantinya menjadi pemimpin bangsa, pengisi kemerdekaan," katanya usai menghadiri peringatan perayaan puncak HUT Pramuka ke-54 tahun di Kota Bekasi, Minggu.
Ahmad Heryawan yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Pembimbing Pramuka Daerah Jabar mengatakan mental masyarakat yang bermoral, cakap, dan profesional Akan mampu menghadirkan masa depan dengan baik.
Menurutnya, 2020 Indonesia akan memperoleh bonus demografi yang ditandai dengan lonjakan angkatan usia produktif.
"Hal tersebut bisa menjadi keuntungan atau bahkan kerugian," kata Ahmad Heryawan yang biasa disapa Aher.
Menjadi keuntungan bila generasi muda menjelma menjadi angkatan produktif, tapi justru akan merugikan jika berakhir menjadi generasi pengangguran.
Heryawan meyakini, generasi muda yang saat ini ditempa melalui kegiatan Pramuka tidak akan menjadi generasi yang tidak produktif atau pengangguran.
"Karena dalam kegiatan Pramuka diajarkan banyak bekal berharga untuk pembangunan karakter diri," katanya.
Heryawan juga berpesan agar generasi muda agar tidak terlena dengan keramaian teknologi sehingga mengurangi aktivitas pembinaan karakter.
"Karakter positif harus terus dibangun. Pengangguran harus diantisipasi khususnya masyarakat perkotaan yang saat ini cenderung terlena dengan teknologi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Sebab generasi muda yang nantinya menjadi pemimpin bangsa, pengisi kemerdekaan," katanya usai menghadiri peringatan perayaan puncak HUT Pramuka ke-54 tahun di Kota Bekasi, Minggu.
Ahmad Heryawan yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Pembimbing Pramuka Daerah Jabar mengatakan mental masyarakat yang bermoral, cakap, dan profesional Akan mampu menghadirkan masa depan dengan baik.
Menurutnya, 2020 Indonesia akan memperoleh bonus demografi yang ditandai dengan lonjakan angkatan usia produktif.
"Hal tersebut bisa menjadi keuntungan atau bahkan kerugian," kata Ahmad Heryawan yang biasa disapa Aher.
Menjadi keuntungan bila generasi muda menjelma menjadi angkatan produktif, tapi justru akan merugikan jika berakhir menjadi generasi pengangguran.
Heryawan meyakini, generasi muda yang saat ini ditempa melalui kegiatan Pramuka tidak akan menjadi generasi yang tidak produktif atau pengangguran.
"Karena dalam kegiatan Pramuka diajarkan banyak bekal berharga untuk pembangunan karakter diri," katanya.
Heryawan juga berpesan agar generasi muda agar tidak terlena dengan keramaian teknologi sehingga mengurangi aktivitas pembinaan karakter.
"Karakter positif harus terus dibangun. Pengangguran harus diantisipasi khususnya masyarakat perkotaan yang saat ini cenderung terlena dengan teknologi," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015