Cikarang,  (Antara Megapolitan) - Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mendorong pengembangan budi daya perikanan di seluruh wilayah kecamatan setempat mulai 2015.

"Kami tengah memulai pengembangan sentra perikanan di 24 kecamatan agar masing-masing wilayah memiliki keunggulan dari hasil budidaya ikan sehingga lebih bervariasi," kata Kepala Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Bekasi Wahyudi Asmar di Cikarang, Jumat.

Menurut dia, sentra perikanan di Kabupaten Bekasi selama ini hanya tersentral di pesisir laut Muaragembong, Kecamatan Muaragembong karena kawasannya yang berdekatan dengan laut.

"Ada ribuan peternak ikan di wilayah Muaragembong. Mayoritas hasil lautnya di jual ke wilayah Jakarta dan sekitarnya," katanya.

Dikatakan Wahyudi, potensi perikanan Kabupaten Bekasi perlu diperluas ke seluruh kecamatan agar masyarakat lebih banyak memperoleh pilihan jenis ikan yang akan dikonsumsi.

Wahyudi mencontohkan, di Kecamatan Cikarang Timur nantinya akan dikembangkan menjadi sentra budidaya ikan patin karena kadar air yang cocok bagi budidaya ikan tersebut.

"Selain itu di Kecamatan Tambun Selatan akan menjadi sentra budidaya ikan hias karena kadar airnya yang cocok bagi jenis ikan hias," katanya.

Pihaknya saat ini juga sedang mengembangkan sektor potensi laut berupa kerang yang berada di wilayah utara.

"Selain itu budidaya rumput laut yang menjadi juara nasional juga terus dikembangkan," katanya.

Pemerintah Kabupaten Bekasi akan membantu pembinaan bagi para pebudidaya ikan dengan menyiapkan tim ahli untuk konsultasi.

"Program ini sejalan dengan target pemerintah pusat dalam menggalakan program mengonsumsi ikan bagi masyarakat," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015