Jakarta (ANTARA) - Petenis Prancis Arthur Gea meraih gelar juara tunggal putra perdana dalam ajang Amman Men's World Tennis Championship Seri III M25 setelah menundukkan wakil Turki Yanki Erel pada laga final di Lapangan A kawasan wisata ITDC Nusa Dua, Bali, Minggu.
Petenis 20 tahun itu menjadi yang terbaik dalam turnamen yang berlangsung sejak 4-10 Agustus itu setelah membukukan skor 6-3, 3-6, 7-5 dalam pertarungan yang berlangsung ketat selama lebih dari dua jam.
“Saya sempat kewalahan saat Yanki bermain agresif di set kedua. Namun dengan serangan yang bervariasi dan meminimalisir kesalahan sendiri, akhirnya membuahkan hasil,” ujar Athur.
Gea memulai set pertama dengan agresif dan nyaris tak memberi peluang bagi Erel untuk mengembangkan permainan. Namun di set kedua, juara edisi 2023 di Jakarta itu mengubah strategi dengan mengandalkan servis keras dan permainan net yang memaksanya kehilangan set 3-6.
Set penentuan berlangsung sengit hingga kedudukan 4-5 untuk keunggulan Erel. Dalam tekanan, Gea justru bangkit, merebut tiga gim beruntun untuk menutup pertandingan 7-5 sekaligus memastikan gelar juara.
Kemenangan ini mengantarkan Gea meraih hadiah uang 4.612 dolar AS (sekitar Rp74,9 juta). Sementara Erel yang menjadi runner-up mendapatkan 2.701 dolar AS (sekitar Rp43,8 juta).
