Pamekasan (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Selasa melakukan penyemprotan disinfektan di Pasar Sapi Keppo guna mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
"Penyemprotan disinfektan di pasar hewan merupakan yang pertama dan selanjutnya akan bergilir ke sejumlah pasar hewan lain," kata Pelaksana Tugas Kepala DKPP Pemkab Pamekasan Indah Kurnia Sulistiorini.
Satu per satu sapi yang hendak dijual di pasar hewan terbesar di Pamekasan ini disemprot disinfektan.
Sejumlah petugas juga melakukan pemeriksaan serta memberikan penjelasan kepada pemilik dan pedagang tentang PMK.
"Segera menghubungi petugas jika ada sapi sakit," katanya.
Menurut data DKPP Pemkab Pamekasan, jumlah sapi milik warga yang dilaporkan terserang PMK sebanyak 404 ekor.
Baca juga: Pemkot Depok pastikan tidak ada penyebaran penyakit mulut dan kuku
Baca juga: Pemkab Karawang siapkan 500 dosis vaksin untuk tekan penyebaran PMK hewan ternak