Ankara (ANTARA) - Rusia tidak menginginkan perdamaian dengan Ukraina sehingga negara-negara Eropa lainnya harus mendukung Ukraina semampunya, kata kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Kaja Kallas pada Rabu (18/12) waktu setempat atau Kamis WIB.
"Dan itu adalah masalah," kata Kallas kepada wartawan dalam KTT Uni Eropa-Balkan Barat di Brussels.
Baca juga: Presiden Prabowo desak agar gencatan senjata di Ukraina dan Gaza pada KTT G20
Kallas juga menyuarakan tujuannya untuk melihat kemajuan yang nyata dalam proses perluasan selama lima tahun masa jabatannya.
Invasi Rusia ke Ukraina telah berlangsung sejak Februari 2022.
Presiden Dewan Eropa Antonio Costa menekankan bahwa perluasan tersebut merupakan prioritas dan investasi geopolitik terpenting dalam perdamaian, keamanan dan kemakmuran.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Zelenskyy optimistis akhiri perang dengan Rusia pada 2025