Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Bahu Jembatan Pamuruyan di Kecamatan Cibadak, Sukabumi Jawa Barat yang merupakan penghubung jalan antarkota Sukabumi-Bogor ambles pada Selasa, pihak kepolisian memberlakukan buka tutup jalan arus lalu lintas baik dari arah Sukabumi menuju Bogor maupun sebaliknya.
"Buka tutup jalan ini kami lakukan agar untuk mengurai arus lalu lintas dari kedua arah serta mengantisipasi terjadinya kelebihan beban di jembatan tersebut," kata Kapolsek Cibadak AKP Ridwan Ishak di Sukabumi, Selasa.
Menurut Ridwan, jembatan Pamuruyan yang ambles tersebut sempat membuat panik warga sekitar, namun pada kejadian ini tidak ada korban jiwa. Untuk mengatur arus lalu lintas pihaknya menerjunkan 15 personelnya yang berkoordinasi dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sukabumi.
Akibat, amblesnya bahu jembatan itu arus lalu lintas baik dari arah Bogor menuju Sukabumi maupun sebaliknya tersendat, karena hanya satu lajur jalan yang digunakan. Selain itu, di lokasi pun sudah terpasang garis pembatas untuk membatasi kendaraan yang hendak melintas.
Jembatan Pamuruyan ini merupakan salah satu objek perhubungan vital, karena menjadi jalur utama penghubung Sukabumi dengan Bogor. Pada penanganan amblesnya bahu jembatan ini pihaknya sudah meminta keterangan dari sejumlah pihak serta berkoordinasi dengan instansi terkait perihal penanggulangan.
Sementara, Staf Desa Pamuruyan Andriana mengatakan lokasi Jembatan Pamuyuran ini berada tepat di sebelah lokasi pembangunan jembatan yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI.
"Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut dan saat ini sudah ditangani oleh pihak terkait. Namun, dampak amblesnya bahu Jembatan Pamuruyan arus lalu lintas di Jalur Cibadak-Cicurug tersendat," katanya.
Bahu jembatan penghubung Sukabumi-Bogor ambles
Selasa, 13 Desember 2022 16:09 WIB