Bogor, 1/3 (ANTARA) - Festival Dongdang 2012 yang akan digelar Sabtu (3/3) mendatang oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor, Jawa Barat akan dimeriahkan dengan kehadiran grup band Wali.
"Dalam Festival Dongdang selain menampilkan arak-arakan Dongdang, juga ada acara Nada dan Dakwah yang menampilkan grup band Wali, dan dakwah oleh Ustad Jeffry Al Buchori," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor, Rudy Gunawan, di Cibinong, Kamis.
Grub band Wali dan ceramah agama oleh Ustad Jeffry akan ditampilkan pada pukul 14.00 WIB setelah arak-arakan Dongdang melintas dan dinilai dewan juri.
Direncanakan Bupati Bogor Rachmat Yasin akan diminta tampil menyanyi dengan Band Wali untuk menghimbur masyarakat yang hadir.
"Ada saran dari pihak Humas, agar Bupati tampil menyanyi bareng Wali. Karena infonya Bupati juga penggemar Wali band," kata Rudy.
Dijelaskannya, Festival Dongdang 2012 dipusatkan di Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong depan Kantor Pemda Kabupaten Bogor.
Sebanyak 2.012 lebih Dongdang akan ditampilkan dalam festival yang digelar untuk yang ketiga kalinya sejak 2010.
Festival Dongdang kali ini mengangkat tema "Dengan Maulid Akbar kita tingkatkan ukhuwah Islamiah sebagai wujud rasa syukur".
"Peserta Dongdang bersal dari unsur kecamatan, SKPD, desa, pengusaha, Organisasi masyarakat, sekolah, pondok pesantren dan aparat keamanan," kata Rudy.
Dongdang-dongdang yang tampil akan dinilai oleh dewan juri yang berjumlah 25 orang berasal dari unsur perguruan tinggi, MUI, seniman dan budayawan.
Para pemenang Dongdang akan memperebutkan hadiah yang totalnya berjumlah Rp 100 juta rupiah serta doorprice.
Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Kabupaten Bogor, Erwin Suryana mengatakan, dalam Festival Dongdang 2012 ini pihaknya akan mengundang sejumlah tamu yang berjumlah lebih dari 200 udangan diantaranya Menteri Agama Republik Indonesia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Gubernur Jawa Barat, Wali Kota Bogor, Wali Kota Depok.
"Kita akan mengundang tamu-tamu dari luar negeri seperti duta besar, dan pemimpin dari daerah lain untuk melihat langsung perhelatan akbar peringatan Maulid yang kita gelar," kata Erwin.
Erwin mengatakan, seni "Dongdang" merupakan warisan budaya tradisional masyarakat Sunda (Jawa Barat).
Dulu bagi masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan maupun dataran yang mayoritas bercocok tanam, adalah suatu pengungkapan rasa hormat dan syukur atas karunia Sang Pencipta.
"Jadi Dongdang itu alat pikul bersegi empat yang diberi tali untuk memasukkan pikulan. Dondang harus digotong karena bertali, sewaktu diangkat selalu diayun, sehingga disebut "Dongdang berayun"," katanya.
Dongdang biasanya berisikan berbagai jenis makanan dan hasil pertanian. Senin Dongdang juga menampilkan kelompok seni tradisi.
Festival Dongdang ini adalah untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Pada perayaan festival Dongdang yang pertama pada 2010, jumlah dongdang hanya mencapai 1.000, sehingga festival ini berhasil memecahkan rekor MURI.
Dengan pemecahan rekor MURI tersebut, Pemkab Bogor kembali menggela festival Dongdang dengan target sebanyak 2.000 pada 2011.
"Festival ini diarahkan menjadi agenda tahunan wisata religi. Seperti di Yogyakarta ada Gerebekan, di Bogor ada festival Dongdang," katanya.
Laily R
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Dalam Festival Dongdang selain menampilkan arak-arakan Dongdang, juga ada acara Nada dan Dakwah yang menampilkan grup band Wali, dan dakwah oleh Ustad Jeffry Al Buchori," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor, Rudy Gunawan, di Cibinong, Kamis.
Grub band Wali dan ceramah agama oleh Ustad Jeffry akan ditampilkan pada pukul 14.00 WIB setelah arak-arakan Dongdang melintas dan dinilai dewan juri.
Direncanakan Bupati Bogor Rachmat Yasin akan diminta tampil menyanyi dengan Band Wali untuk menghimbur masyarakat yang hadir.
"Ada saran dari pihak Humas, agar Bupati tampil menyanyi bareng Wali. Karena infonya Bupati juga penggemar Wali band," kata Rudy.
Dijelaskannya, Festival Dongdang 2012 dipusatkan di Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong depan Kantor Pemda Kabupaten Bogor.
Sebanyak 2.012 lebih Dongdang akan ditampilkan dalam festival yang digelar untuk yang ketiga kalinya sejak 2010.
Festival Dongdang kali ini mengangkat tema "Dengan Maulid Akbar kita tingkatkan ukhuwah Islamiah sebagai wujud rasa syukur".
"Peserta Dongdang bersal dari unsur kecamatan, SKPD, desa, pengusaha, Organisasi masyarakat, sekolah, pondok pesantren dan aparat keamanan," kata Rudy.
Dongdang-dongdang yang tampil akan dinilai oleh dewan juri yang berjumlah 25 orang berasal dari unsur perguruan tinggi, MUI, seniman dan budayawan.
Para pemenang Dongdang akan memperebutkan hadiah yang totalnya berjumlah Rp 100 juta rupiah serta doorprice.
Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Kabupaten Bogor, Erwin Suryana mengatakan, dalam Festival Dongdang 2012 ini pihaknya akan mengundang sejumlah tamu yang berjumlah lebih dari 200 udangan diantaranya Menteri Agama Republik Indonesia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Gubernur Jawa Barat, Wali Kota Bogor, Wali Kota Depok.
"Kita akan mengundang tamu-tamu dari luar negeri seperti duta besar, dan pemimpin dari daerah lain untuk melihat langsung perhelatan akbar peringatan Maulid yang kita gelar," kata Erwin.
Erwin mengatakan, seni "Dongdang" merupakan warisan budaya tradisional masyarakat Sunda (Jawa Barat).
Dulu bagi masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan maupun dataran yang mayoritas bercocok tanam, adalah suatu pengungkapan rasa hormat dan syukur atas karunia Sang Pencipta.
"Jadi Dongdang itu alat pikul bersegi empat yang diberi tali untuk memasukkan pikulan. Dondang harus digotong karena bertali, sewaktu diangkat selalu diayun, sehingga disebut "Dongdang berayun"," katanya.
Dongdang biasanya berisikan berbagai jenis makanan dan hasil pertanian. Senin Dongdang juga menampilkan kelompok seni tradisi.
Festival Dongdang ini adalah untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Pada perayaan festival Dongdang yang pertama pada 2010, jumlah dongdang hanya mencapai 1.000, sehingga festival ini berhasil memecahkan rekor MURI.
Dengan pemecahan rekor MURI tersebut, Pemkab Bogor kembali menggela festival Dongdang dengan target sebanyak 2.000 pada 2011.
"Festival ini diarahkan menjadi agenda tahunan wisata religi. Seperti di Yogyakarta ada Gerebekan, di Bogor ada festival Dongdang," katanya.
Laily R
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012