Seorang pejabat di Pemerintah Kota Bogor berinisial AW yang terkonfirmasi positif COVID-19 menulis puisi tanpa judul yang merupakan curahan hatinya dan mengunggahnya di Facebook.
AW ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, di Kota Bogor, Selasa, mengizinkan puisinya dipublikasi melalui media. Inilah puisi itu.
Baca juga: Jumlah ODP di Kota Bogor bertambah 40 jadi 245
Baca juga: Ini imbauan resmi Wakil Wali Kota Bogor pada perkantoran swasta
"Aku terduduk di antara lelah dan harap...
mengingat semua perjalanan hidup
apakah ada sisa perjalanan untukku?
Ku tarik nafas panjang,
kubiarkan udara itu mengalir bersama nadi darah ke seluruh tubuh...
Di hari yang aku sendiri bingung mengingatnya, batinku seperti lirih berbisik...
apakah episode hidup masih akan tersisa?
Tuhan, aku berpasrah atas segala kehendak-Mu,
lelah, ragu, pesimis, dan takut, itu ingin ku buang jauh...jauh sangat melebihi dimensi aku hidup sekarang...
aku ingat wajah dua buah hatiku
aku ingat wajah lembut nan tegar istriku
aku ingat wajah wanita yang melahirkanku ke dunia..
semuanya berkata
semuanya berharap
aku kembali...
Tuhan, izinkan semangat dan harap itu tinggal bersamaku
bersama obat yang selalu aku makan tepat waktu
Tuhan, izinkan semangat dan harap itu tetap denganku
bersama asupan makanan yang sekuat tenaga aku habiskan."
Baca juga: Pemkot Bogor siapkan tambahan ruang rawat COVID-19 di RSUD Kota Bogor
Baca juga: Pemkot Bogor tunggu kiriman alat rapid test deteksi virus corona
Puisi yang diunggah oleh AW di akun Facebook-nya, pada Senin (23/3) sampai Selasa hari ini tercatat ada 705 komentar dan tiga kali dibagikan.
AW dirawat di ruang isolasi di RSUD Kota Bogor sejak Kamis (19/3) malam, setelah pada sore harinya dinyatakan positif COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
AW ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, di Kota Bogor, Selasa, mengizinkan puisinya dipublikasi melalui media. Inilah puisi itu.
Baca juga: Jumlah ODP di Kota Bogor bertambah 40 jadi 245
Baca juga: Ini imbauan resmi Wakil Wali Kota Bogor pada perkantoran swasta
"Aku terduduk di antara lelah dan harap...
mengingat semua perjalanan hidup
apakah ada sisa perjalanan untukku?
Ku tarik nafas panjang,
kubiarkan udara itu mengalir bersama nadi darah ke seluruh tubuh...
Di hari yang aku sendiri bingung mengingatnya, batinku seperti lirih berbisik...
apakah episode hidup masih akan tersisa?
Tuhan, aku berpasrah atas segala kehendak-Mu,
lelah, ragu, pesimis, dan takut, itu ingin ku buang jauh...jauh sangat melebihi dimensi aku hidup sekarang...
aku ingat wajah dua buah hatiku
aku ingat wajah lembut nan tegar istriku
aku ingat wajah wanita yang melahirkanku ke dunia..
semuanya berkata
semuanya berharap
aku kembali...
Tuhan, izinkan semangat dan harap itu tinggal bersamaku
bersama obat yang selalu aku makan tepat waktu
Tuhan, izinkan semangat dan harap itu tetap denganku
bersama asupan makanan yang sekuat tenaga aku habiskan."
Baca juga: Pemkot Bogor siapkan tambahan ruang rawat COVID-19 di RSUD Kota Bogor
Baca juga: Pemkot Bogor tunggu kiriman alat rapid test deteksi virus corona
Puisi yang diunggah oleh AW di akun Facebook-nya, pada Senin (23/3) sampai Selasa hari ini tercatat ada 705 komentar dan tiga kali dibagikan.
AW dirawat di ruang isolasi di RSUD Kota Bogor sejak Kamis (19/3) malam, setelah pada sore harinya dinyatakan positif COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020