Seorang pengedar narkoba ditembak petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Jawa Barat, karena berusaha kabur saat disergap. Petugas melepaskan tembakan ke arah kakinya.

Kepala BNN Jawa Barat, Brigjen Pol Sufyan Syarif mengatakan peristiwa itu terjadi tepatnya di Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jumat (28/2). Dari penyergapan itu, petugas BNN menangkap dua pelaku berinisial Saep dan AH.

Baca juga: Artis Vitalia Sesha diperiksa terkait kepemilikan narkoba dan psikotropika

"Saat proses pengamanan tersangka dan barang bukti, dilakukan tindakan tegas dengan ditembak kaki terhadap tersangka AH setelah diberikan peringatan karena adanya upaya melarikan diri dari petugas," kata Sufyan, Sabtu.

Dia menjelaskan, penyergapan itu bermula dari adanya penyelidikan yang dipimpin oleh Kabid Pemberantasan BNN Jawa Barat, Kombes Roby. Dari penyelidikan itu, pihak BNN menemukan petunjuk atas peredaran sabu-sabu yang diduga dilakukan oleh dua pelaku tersebut.

Kemudian petugas BNN melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menelusuri dua pelaku hingga ditemukan sedang berada di dalam mobil minibus di Rest Area tersebut. Lalu, kata Sufyan, petugas menggeledah mobil itu.

Baca juga: 21 pengedar dan bandar narkoba Karawang ditangkap polisi

"Dari penggeledahan ditemukan sebanyak satu bungkus diduga narkotika yang ditemukan di bawah jok depan sebelah kiri," kata dia.

Namun saat penyergapan itu, salah seorang pelaku AH berusaha melarikan diri. Akhirnya petugas menindak tegas dengan menembak kakinya setelah sebelumnya diberikan tembakan peringatan.

Dalam penyergapan itu, petugas juga menyita barang bukti berupa satu bungkus narkotika yang dikemas dengan plastik. Selain itu kendaraan pelaku serta alat komunikasinya turut disita sebagai barang bukti.

"Tersangka dan barang bukti saat ini dibawa ke kantor BNNP Jabar," katanya.

Baca juga: Ratusan pengedar narkoba di Karawang ditangkap

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi

Editor : M.Ali Khumaini


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020