Bupati Bogor, Ade Yasin menegaskan pentingnya sinergitas antar pemerintah daerah (Pemda) untuk penanganan masalah banjir, sehingga tidak melulu hanya menyalahkan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Jadi jangan hanya menyalahkan Bogor ketika banjir di Jakarta. Tapi bagaimana penanganan yang harus sinergi antara pemerintah daerah," ujarnya usai menghadiri rapat tentang banjir bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/2).

Baca juga: Ade Yasin dapat pujian DPR, ini sebabnya
Baca juga: Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen normalisasi sungai

Ia menganggap, tidak setiap terjadi banjir di ibu kota, akibat hujan di wilayah Bogor. Hal itu pun menurutnya sudah diakui oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang menyebutkan bahwa banjir terjadi akibat hujan lokal.

Meski begitu, politisi PPP ini mengaku sudah berkoordinasi dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk mengurangi potensi terjadinya banjir di beberapa daerah tetangga, dengan cara membangun sejumlah waduk.

"Di timur (Kabupaten Bogor) Waduk Cibeet, dan kami minta ketika dibangun Waduk Cibeet, itu juga dibangun Waduk Cijurey," kata Ade Yasin.

Baca juga: Kawasan istana kepresidenan ikut kebanjiran

Menurutnya, ketika terbangun kedua waduk itu akan memberikan manfaat untuk sarana irigasi sejumlah sawah, juga pengendalian banjir di wilayah Bogor, Karawang, dan Bekasi.

Di samping itu, di wilayah selatan Kabupaten Bogor juga tengah dibangun Waduk Ciawi dan Waduk Sukamahi yang ditarget selesai awal tahun 2021. Dua waduk tersebut disebut-sebut untuk pengendalian banjir di wilayah ibu kota.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020