Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menggulirkan program unik yang menyangkut kebutuhan pangan masyarakat, yakni program ‘Beras Welas Asih’.

Dalam program tersebut, Pemkab Purwakarta menyiapkan 36 ton beras jenis premium sebagai bantuan bagi masyarakat kurang mampu.

“Di 2019 ini, kami menyiapkan beras gratis untuk membantu meringankan beban masyarakat prasejahtera, kualitasnya” ujar Anne di Purwakarta. Selasa (29/10).

Baca juga: Pemkab Purwakarta distribusikan bantuan alat pertanian kepada petani

Ia menjelaskan, di wilayahnya sampai saat ini masih ada sekitar 50 ribu kepala keluarga (KK) yang masuk katagori kurang mampu. Dari jumlah tersebut, 30 ribu KK di antaranya yang rawan miskin.

Adapun pembagian beras gratis ini dilakukan sepekan sekali. Yakni, melalui program gempungan. Tujuannya menurut Bupati yang biasa disapa Ambu Anne, bagian dari ketahanan pangan masyarakat Purwakarta, khususnya warga kurang mampu.

“Total cadangan beras dari program ini sebanyak 36 ton. Sampai saat ini sudah tersalurkan sekitar 26 ton. Setiap KK, mendapat bantuan 10 kilogram beras,” jelasnya.

Baca juga: Bupati perketat izin lingkungan pembangunan perumahan di Purwakarta

Pihak Bulog pun turut digandeng,dalam program tersebut, selain menyediakan 36 ton beras untuk program tersebut, saat ini pemkab juga memiliki cadangan beras yang disimpan di gudang Bulog sebagai bagian dari antisipasi jika ada warga yang kekurangan pangan.

“Sebenarnya, di kita tidak ada yang rawan pangan. Bantuan ini, untuk antisipasi saja,” kata dia.

Menurut Anne, pihaknya sengaja mengalokasikan anggaran untuk pengadaan bantuan beras ini. Tujuannya, beras tersebut sebagai subsidi bagi warga yang benar-benar tidak mampu. Adapun alokasi anggaran untuk program ini, sekitar Rp 450 juta.

Baca juga: Bupati Purwakarta imbau ASN jangan gunakan elpiji subsidi

Selain beras, sambung Anne, pihaknya pun menyiapkan bantuan lainnya. Yakni, berupa telur dan susu kemasan yang dibagikan kepada warga, terutama pelajar. Ini merupakan bagian dari upay pemerintah membantu pemenuhan gizi masyarakat.

“Untuk telur, kami siapkan sebanyak 5 ton lebih,” pungkasnya. (Adv).

Pewarta: Oleh: Diskominfo Purwakarta

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019