Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI menargetkan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah menjadi wilayah yang masyarakatnya mengedepankan Experience Tourism atau wisata sejarah sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia.

"Magelang harus menjadi destinasi pertama yang menjual experience tourism dengan memperkuat story telling pada porfopolio bisnis pariwisatanya (culture, nature, dan manmade)," ujar Kepala Biro Komunikasi Publik Kemenpar RI, Guntur Sakti dalam acara kunjungan media gathering Forum Wartawan Pariwisata (Forwapar) Kemenpar di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Rabu.

Menurutnya, secara khusus Wapres Jusuf Kalla telah meminta kepada Menteri Pariwisata Arief Yahya untuk membuat story telling Borobubur agar lebih menarik di kalangan milenial,

"Story telling akan membuat wisatawan menjadi penasaran untuk datang ke Magelang," papar Guntur.

Baca juga: Wisata sejarah di Magelang dan Mesastila Resort

Pesan dari story telling tersebut kata Guntur Sakti, dapat disesuaikan dengan target audiensi yang akan disasar, sehingga diharapkan mereka akan mudah memahami dan menjadi influencer yang dapat menceritakan mengenai Borobudur dengan lebih baik. 

Lebih lanjut ia mengatakan, Magelang memiliki lima gunung, 15 candi, dan 210 daya tarik wisata petualangan tentunya menjadi ladang yang menarik untuk story telling.

"Wisatawan akan dibuat penasaran untuk mendapatkan pengalaman atau experience tourism ketika berkunjung ke Magelang,” kata Guntur Sakti.

Hadir dalam acara, Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang Iwan Sutiarso.

Ketua Pesona Magelang (Pesma) Syahrudin, dan Senior Manager MesaStalia Resort and Spa Magelang Laila Purnamasari dan rekan rekan Media Forum Wartawan Pariwisata (Forwapar).(KR-MFS).

Pewarta: Arif Amarudin / M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019