Bandarlampung (Antaranews Megapolitan) - Ketika seluruh energi telah dicurahkan, dan segala daya upaya telah dilakukan, jalan kebaikan yang dilakukan Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo menuai simpati yang luas, untuk membantu korban musibah tsunami Selat Sunda.
Simpati masyarakat terlihat dari rasa empati Gubernur Ridho terhadap rakyatnya yang menjadi korban tsunami.
Pasalnya, kendati hampir dua bulan berlalu, ratusan nelayan masih belum bisa melaut karena perahu mereka yang rusak.
Gubernur Ridho pun melakukan "direct collecting" dana, atau mengumpulkan dana secara langsung dengan menyumbangkan lagu dalam Pagelaran Musik Kemanusian Peduli Korban Tsunami, di Elephant Park, Enggal, Kota Bandarlampung, Sabtu (23/2/2019) malam, dan lagunya itu berhasil meraup dana Rp58 juta.
Apa yang dilakukan Gubernur melengkapi upaya lain yang dilakukan sebelumnya. Seperti Konser kemanusiaan untuk korban tsunami yang dilakukan pada Jumat (11/1/19).
Dalam Konser sebelumnya ini berhasil dikumpulkan dana sekitar Rp 443, 37 juta untuk para korban tsunami.
"Kita harus terus memberikan dukungan kepada saudara kita yang terkena dampak bencana tsunami Selat Sunda. Bagaimana kita memampukan mereka untuk menjadi kembali hidup normal dan menjadi bagian masyarakat sebagaimana umumnya," ujar Gubernur dalam penampilannya bersama Andika Mahesa dan Kiki The Potters berhasil menarik perhatian ribuan pengunjung di Elephant Park.
"Saya baru tiba dari Jakarta jam 5 sore tadi, lalu mandi dan sholat, dan bersiap untuk datang pada acara ini, dan besok saya harus kembali ke Jakarta lagi. Hal ini sebagai wujud support saya terhadap acara ini dalam meringankan beban para korban tsunami selat sunda," ujarnya.
700 perahu di bawah 3GT hancur
Gubernur Ridho menjelaskan pula bahwa berdasarkan laporan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Lampung terdapat 700 perahu di bawah 3GT yang hancur, dan itu merupakan sumber mata pencaharian mereka.
"Untuk itu, kita harus membantu mata pencaharian mereka agar dapat hidup mandiri kembali," jelas Gubernur Ridho lagi.
Adapun sejumlah artis yang turut memeriahkan pagelaran tersebut seperti Andika Mahesa, Kiki The Potters, Rizy Amasta, Fatur Feat Norman, Andika DP, Novrie Solo Gambus, Talullah Band, Sekolah Alam Lampung, B Band, Humanity band dan KMJL.
Pagelaran ini ditutup dengan launching buku kemanusiaan "Suara Rindu" oleh Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo.
Sejumlah donatur yang turut menyumbang dalam acara pagelaran musik di Elephant Park Sabtu malam antara lain Kepala Bappeda Provinsi Lampung (Rp5 juta), Kadis Kesehatan Provinsi Lampung (Rp20 juta), Kadis Perpustakaan dan Arsip Provinsi Lampung Ferynia (Rp5 juta), Kadis Perumahan dan Kawasan Pemukiman Provinsi Lampung Tias Nuziar (Rp15 juta), Kadis Pariwisata Provinsi Lampung Budiharto (Rp2,5 juta), Kadis Nakertrans Provinsi Lampung Lukmansyah (Rp5 juta), Kadis Kominfo Provinsi Lampung Chrisna Putra (Rp2,5 juta), dan Gus Nainggolan (Rp3 juta).
Total hasil donasi yang didapat pada Pagelaran musik kemanusiaan ini korban mencapai Rp60 juta.
Selain lagu Iwan Fals, Gubernur juga menyanyikan lagu Broery Marantika "Biarlah Bulan Bicara."
Lagu yang dibawakan Gubernur Ridho merupakan wujud empati terhadap ratusan nelayan yang kehilangan perahu akibat hantaman gelombang tsunami selat sunda 22 Desember 2018 yang lalu. Upaya pengumpulan dana secara langsung ini (dirrect collecting) membuat simpati masyarakat terus mengalir. (Rls/Humas Prov Lampung/ANT-BPJ).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
Simpati masyarakat terlihat dari rasa empati Gubernur Ridho terhadap rakyatnya yang menjadi korban tsunami.
Pasalnya, kendati hampir dua bulan berlalu, ratusan nelayan masih belum bisa melaut karena perahu mereka yang rusak.
Gubernur Ridho pun melakukan "direct collecting" dana, atau mengumpulkan dana secara langsung dengan menyumbangkan lagu dalam Pagelaran Musik Kemanusian Peduli Korban Tsunami, di Elephant Park, Enggal, Kota Bandarlampung, Sabtu (23/2/2019) malam, dan lagunya itu berhasil meraup dana Rp58 juta.
Apa yang dilakukan Gubernur melengkapi upaya lain yang dilakukan sebelumnya. Seperti Konser kemanusiaan untuk korban tsunami yang dilakukan pada Jumat (11/1/19).
Dalam Konser sebelumnya ini berhasil dikumpulkan dana sekitar Rp 443, 37 juta untuk para korban tsunami.
"Kita harus terus memberikan dukungan kepada saudara kita yang terkena dampak bencana tsunami Selat Sunda. Bagaimana kita memampukan mereka untuk menjadi kembali hidup normal dan menjadi bagian masyarakat sebagaimana umumnya," ujar Gubernur dalam penampilannya bersama Andika Mahesa dan Kiki The Potters berhasil menarik perhatian ribuan pengunjung di Elephant Park.
"Saya baru tiba dari Jakarta jam 5 sore tadi, lalu mandi dan sholat, dan bersiap untuk datang pada acara ini, dan besok saya harus kembali ke Jakarta lagi. Hal ini sebagai wujud support saya terhadap acara ini dalam meringankan beban para korban tsunami selat sunda," ujarnya.
700 perahu di bawah 3GT hancur
Gubernur Ridho menjelaskan pula bahwa berdasarkan laporan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Lampung terdapat 700 perahu di bawah 3GT yang hancur, dan itu merupakan sumber mata pencaharian mereka.
"Untuk itu, kita harus membantu mata pencaharian mereka agar dapat hidup mandiri kembali," jelas Gubernur Ridho lagi.
Adapun sejumlah artis yang turut memeriahkan pagelaran tersebut seperti Andika Mahesa, Kiki The Potters, Rizy Amasta, Fatur Feat Norman, Andika DP, Novrie Solo Gambus, Talullah Band, Sekolah Alam Lampung, B Band, Humanity band dan KMJL.
Pagelaran ini ditutup dengan launching buku kemanusiaan "Suara Rindu" oleh Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo.
Sejumlah donatur yang turut menyumbang dalam acara pagelaran musik di Elephant Park Sabtu malam antara lain Kepala Bappeda Provinsi Lampung (Rp5 juta), Kadis Kesehatan Provinsi Lampung (Rp20 juta), Kadis Perpustakaan dan Arsip Provinsi Lampung Ferynia (Rp5 juta), Kadis Perumahan dan Kawasan Pemukiman Provinsi Lampung Tias Nuziar (Rp15 juta), Kadis Pariwisata Provinsi Lampung Budiharto (Rp2,5 juta), Kadis Nakertrans Provinsi Lampung Lukmansyah (Rp5 juta), Kadis Kominfo Provinsi Lampung Chrisna Putra (Rp2,5 juta), dan Gus Nainggolan (Rp3 juta).
Total hasil donasi yang didapat pada Pagelaran musik kemanusiaan ini korban mencapai Rp60 juta.
Selain lagu Iwan Fals, Gubernur juga menyanyikan lagu Broery Marantika "Biarlah Bulan Bicara."
Lagu yang dibawakan Gubernur Ridho merupakan wujud empati terhadap ratusan nelayan yang kehilangan perahu akibat hantaman gelombang tsunami selat sunda 22 Desember 2018 yang lalu. Upaya pengumpulan dana secara langsung ini (dirrect collecting) membuat simpati masyarakat terus mengalir. (Rls/Humas Prov Lampung/ANT-BPJ).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019