Purwakarta (ANTARA News Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jabar, akan mengganti atau mencarikan lahan dan tempat tinggal pengganti bagi para korban bencana longsor di Kampung Krajan, Desa Salam Jaya, Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta.

Bupati setempat Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Rabu, mengatakan, bencana longsor di daerahnya terjadi setelah hujan deras pada Selasa (27/11) malam.

"Setelah kejadian itu, petugas langsung turun ke lapangan untuk melakukan evakuasi. Saya juga sudah meninjau proses evakuasi," katanya.

Ia menyatakan, ke depan Pemkab Purwakarta akan berusaha membantu para korban bencana alam itu, dengan mencarikan lahan tempat tinggal bagi mereka.

"Insya Allah nanti tempat tinggalnya sama dengan luas rumahnya yang tertimpa longsor," kata dia.

Baca: Empat orang meninggal akibat tanah longsor di Purwakarta

Bupati memberikan apresiasi kepada masyarakat setempat beserta sejumlah pihak yang telah membantu proses evakuasi.Mereka semuanya bergabung menjadi satu, tegar dan bergotong-royong selama membantu penanganan bencana tersebut.

Sementara itu, empat orang meninggal dunia saat longsoran tanah menimpa rumah warga di Kampung Krajan, Desa Salam Jaya, Kecamatan Pondok Salam, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada Selasa malam.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Purwakarta Wahyu Wibisono menyebutkan, jenazah korban meninggal dunia itu di antaranya Ki Bakri (90), Ma Acem (87), Iwan (30) dan Intan (7).

Keempat korban yang meninggal dunia itu baru bisa dievakuasi setelah 12 jam terkubur dalam longsoran tanah.

"Proses evakuasi dimulai sejak Selasa malam sekitar pukul 21.00 WIB pascalongsor, hingga korban terakhir tadi ditemukan Rabu pagi sekitar pukul 09.00 WIB," katanya.

Menurut dia evakuasi dilakukan tanpa menggunakan alat berat karena lokasi ketiga rumah yang rusak berat akibat tanah longsor itu berada di gang kecil yang sulit dilewati kendaraan.

"Evakuasi dilakukan dengan menggunakan `floating pump`. Petugas gabungan dari DPKPB, kepolisian, TNI, dan warga berusaha mencari korban dengan cara menyemprotkan air," kata Wahyu.

Selain mengakibatkan empat orang meninggal dunia, bencana tanah longsor di Kampung Krajan juga menyebabkan lima orang terluka, yakni Yanti 25) Yeyet (45), Ima (20), Dede (12) dan Ridwan (5).

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018