Cibinong, Bogor (Antaranews Megapolitan) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Jawa Barat terus berupaya membangun kinerja melalui sosialisasi terkait Rumah Pendidikan Lingkungan Hidup (RPLH) atau yang biasa disebut Bumi Winaya Lingkungan pada tingkat kecamatan.

"Ini memang perlu dilakukan dan paling tidak RPLH ada pada setiap kecamatan," kata Kabid Pengelolaan Sampah pada DLH Kabupaten Bogor, Atis Tardiana di cibinong, Rabu.

Menurut dia kegiatan ini sudah berjalan pada Kecamatan Bojonggede. Dan ternyata mendapatkan antusias dari masyarakat setempat.

Pasalnya dengan adanya kegiataan semacam itu tentunya memberikan keuntungan tersendiri bagi masyarakat setempat. Itu dikarenakan warga tidak hanya mendapatkan materi semata.

Namun juga mendapatkan teori atau cara kerja pada materinya. Dengan begitu maka akan terjadi interaksi untuk mendapatkan solusi utamanya.

Seperti halnya pembentukan lingkungan hidup dengan melakukan pemilahan sampah. Ini bertujuan agar sampah organik dapat dibuat untuk pupuk dan non-organik akan menggunakan sistem daur ulang.

RPLH ini merupakan upaya yang akan terus kita lakukan guna menunjang kegiatan-kegiatan lain seperti bank sampah karena ini merupakan sesuatu yang baik untuk masyarakat," katanya.

Ia menambahkan dalam menciptakan RPLH memang tidaklah mudah. Tetapi hal itu akan tercapai bilamana adanya sikap saling berhubungan.

Dengan adanya hal tersebut maka sikap saling memiliki antarsesama dapat tercapai dan tentunya akan menciptakan pola atau sistem yang baru guna membentuk gaya hidup sehat.

"Ini memang susah, jadi harus seksama dimana pelaksanaan tidak akan berjalan dengan baik bila cuma ada teori semata, namun juga harus ada praktek dan ketergantungan," katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengurangan Sampah pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor, Nur haryanti menyampaikan bahwa kegiatan ini berawal dari saat mengikuti Diklat Pim IV sehinga dibuatlah RPP mengenai RPLH Bumi Winaya Lingkungan.

''Pelaksanaan kegiatan ini sesuai dengan tupoksi atau aturan pada seksi pengurangan sampah yang salah satunya adalah penyediaan fasilitas pedaur ulang sampah dan penunjang maupun fasilitas lainnya,'' katanya.

Dalam hal ini berharap dengan adanya sosialisasi terkait RPLH dapat membuat masyarakat semakin cerdas untuk mengelola sampah.

Serta mengurangi adanya timbulan sampah dan yang terpenting meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat maupun daerah. Itu melalui pengelolaan sampah secara efisien dan efektif (Pengelolaan Terpadu).

Pewarta: Mayolus Fajar Dwiyanto

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018