Cikarang, Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Sebanyak 67 Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengajukan cuti kerja guna menunaikan ibadah haji tahun 2018, tiga orang di antaranya merupakan pejabat eselon II pemerintah daerah setempat.

"Total keseluruhan ada 67 orang dari ASN yang mendapatkan panggilan ibadah ke tanah suci. Izin sudah diajukan beberapa waktu lalu, mereka ajukan cuti ibadah haji untuk 39 hari," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Bekasi Oded Yahya di Cikarang, Selasa.

Menurut Oded mayoritas ASN Kabupaten Bekasi yang mengajukan cuti kerja untuk menunaikan ibadah haji berasal dari Dinas Pendidikan yakni sekitar 40 orang, sementara sisanya berasal dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat lainnya.

 "Beberapa di antaranya yang berangkat itu para tenaga pendidik serta petugas dinas, termasuk Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Maman Agus Supratman," katanya.

 Selain Kadisdik dua pejabat eselon II Pemkab Bekasi yang berangkat ke tanah suci tahun ini yakni Kepala Dinas Perindustrian Peno Suyatno serta Asisten Daerah II Carwinda.

 Oded melanjutkan untuk mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan sementara oleh pejabat yang beribadah haji, pihaknya tengah mengajukan Pejabat Pelaksana Harian khususnya pada posisi Kepala Dinas.

"Sesuai dengan arahan Badan Kepegawaian Nasional, untuk kekosongan Kepala Dinas kami akan ditunjuk Pelaksana Harian (Plh). Saat ini dalam proses. Selanjutnya bakal kami ajukan untuk disetujui oleh Sekretaris Daerah," katanya.

 Ketiga pejabat eselon II tersebut telah diberangkatkan bersama ratusan jemaah calon haji gelombang asal Kabupaten Bekasi yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 40 pada akhir pekan kemarin.

Selain mereka turut berangkat pula Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi Sunandar serta Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bekasi Shobirin. Pelepasan jemaah dilakukan di Komplek Perkantoran Pemkab Bekasi Cikarang Pusat dipimpin Wakil Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja.

"Keberangkatan ini patut kita syukuri mengingat animo yang tinggi, jadi harus dipergunakan dengan baik. Kemudian yang belum berangkat, semoga segera menyusul," katanya.

Dalam kesempatan tersebut Eka mengingatkan kepada seluruh jemaah agar senantiasa menjaga nama baik daerah dengan menaati segala ketentuan dan aturan pelaksanaan haji.

"Manfaatkan kesempatan dan waktu selama di tanah suci. Apa yang kita lakukan untuk ibadah. Semoga pulang ke tanah air dalam keadaan sehat wal afiat, mari kita doakan menjadi haji yang mabrur dan mabruroh. Serta jangan lupa, jaga nama baik daerah dengan senantiasa menaati segala aturan," katanya.

 Berdasarkan catatan Kementerian Agama Kabupaten Bekasi sedikitnya 1.200 jemaah asal Kabupaten Bekasi telah berangkat menuju tanah suci. Mereka diberangkatkan dalam tiga kloter, yakni kloter 3, 26 dan 40. Sementara itu masih terdapat empat kloter lainnya yang siap diberangkatkan yaitu kloter 50, 79, 87 dan 96.

Pewarta: Mayolus Fajar D dan Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018